Peningkatan Keterampilan Menggosok Gigi Melalui Teknik Modelling Pada Anak Tunagrahita

Selvia Farli(1), Zulmiyetri Zulmiyetri(2),
(1) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(2) Universitas Negeri Padang  Indonesia

Corresponding Author
Copyright (c) 2024 Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus

DOI : https://doi.org/10.24036/juppekhu.v12i2.129817

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menggosok gigi pada anak tunagrahita melalui teknik modeling. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus, dengan setiap siklus terdiri dari empat kali pertemuan. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, refleksi, dan hasil. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembelajaran keterampilan menggosok gigi melalui teknik modeling berjalan efektif, dengan peningkatan keterampilan menggosok gigi anak tunagrahita yang signifikan. Pada awal penelitian, keterampilan menggosok gigi anak masih tergolong kurang, dengan skor rata-rata RP 47% dan RH 45%. Setelah siklus I terjadi peningkatan dengan skor RP 59% dan RH 54% yang masuk dalam kategori cukup. Karena hasil yang diperoleh belum optimal, penelitian dilanjutkan ke siklus II yang menunjukkan peningkatan yang signifikan dengan skor RP 84% masuk dalam kategori sangat baik dan RH 79% masuk dalam kategori baik.

Keywords


tunagrahita, keterampilan menggosok gigi, teknik modeling

References


Agustiningsih, A. A. (2016). Pelatihan Menggosok Gigi Untuk Meningkatkan Kemampuan Bina Diri Anak Tunagrahita Sedang di SLB Dharma Wanita Lebo Sidoarjo. Jurnal Pendidikan Khusus, 9(1), 1–10.

Arikunto, S. (2006). Penelitian Tindakan Kelas. Bumi Aksara. Basuni, M. (2012). Pembelajaran Bina Diri Pada Anak Tunagrahita Ringan. In Jurnal Pendidikan Khusus: Vol. IX (Issue 1, p. 11). https://journal.uny.ac.id/index.php/jpk/article/view/6725/5780

Basuni, M. (2012). Pembelajaran Bina Diri Pada Anak Tunagrahita Ringan. In

Caniago, M., & Zulmiyetri. (2019). Meningkatkan Kemampuan Mengenal Warna Dasar melalui Bermain Pancing pada Anak Tunagrahita Ringan. Journal of Multidicsiplinary Research and Development, 1(4), 1013–1020.

Fajri, H., & Kasiyati. (2023). Meningkatkan Kemampuan Bina Diri Menyapu Lantai Melalui Model Direct Instruction Bagi Anak Down Syndrome. Jurnal Penelitian Pendidikan Kebutuhan Khusus, 11, 45–49. ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu%0A45

Fajrina, R., Zulmiyetri, & Damri. (2013). Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf Vokal Melalui Laptop Mainan Anak Untuk Anak Tunagrahita Ringan Kelas II Di Slb Perwari Padang. E-Jepekhu, 2(September), 609–621.

Humaira, D. (2012). Pelaksanaan Pembelajaran Bahasa Indonesia Bagi Anak Tunagrahita Ringan Kelas III di SLB Sabiluna Pariaman. E-JUPEKhu:Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus, 1(3), 95–109.

Insana, N., & Meidina, T. (2023). Metode Modelling Untuk Meningkatkan Kemampuan Menggosok Gigi Pada Siswa Cerebral Palsy Modeling Method to Improve Teeth Brushing Ability in Cerebral Palsy Students. 3(2), 161–171.

Iswari, M., Kasiyati, K., Zulmiyetri, Z., & Ardisal, A. (2017). Bimbingan Teknis Penyusunan Proposal Penelitian Tindakan Kelas dan Penulisan Artikel pada Guru-Guru Sekolah dasar di SD N 17 Limau Manis Padang. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 5(3), 156–162. https://doi.org/10.29210/119700

Kasiyati, K., & Kusumastuti, G. (2019). Perspektif Pendidikan Anak Tunagrahita.

Kemampuan Menggosok Gigi Pada Siswa Cerebral Palsy Modeling Method to Improve Teeth Brushing Ability in Cerebral Palsy Students. 3(2), 161–171.

Lantai Melalui Model Direct Instruction Bagi Anak Down Syndrome. Jurnal Penelitian Pendidikan Kebutuhan Khusus, 11, 45–49. ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu%0A45

Marsela, T., Zulmiyetri, Z., & Damri, D. (2022). Meningkatkan Kemampuan Membaca Kata Melalui Model Scramble Bagi Anak Tunagrahita Ringan. Juppekhu, 1–6. https://doi.org/10.15797/concom.2019..23.009

Membaca Kata Melalui Model Scramble Bagi Anak Tunagrahita Ringan. Juppekhu, 1–6. https://doi.org/10.15797/concom.2019..23.009

Nurmeliawati, T. (2016). Modul Guru Pembelajar SLB Tunagrahita. PPPPTK.

Pendidikan Khusus, 7(157), 3. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/juppekhu

Pupu, A., & Kasiyati, K. (2023). Efektivitas Model Direct Instruction Untuk Meningkatkan Bina Diri Membuat Teh Manis Hangat Pada Anak Diri Tunagrahita Ringan. 11, 27–31.

Putra, M., & Kasiyati. (2019). Meningkatkan Kemampuan Merawat Diri Dalam Keterampilan Menggosok Gigi Dengan Menggunakan Model Direct Instruction Pada Anak Tunagrahita Sedang. Juppekhu: Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, 7(157), 3. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/juppekhu

Refwin, R. M., & Kasiyati. (2019). Meningkatkan Keterampilan Bina Diri Melalui Metode Drill ( latihan ) Pada Anak Tunagrahita Sedang. Jurnal Penelitian Pendidikan Kebutuhan Khusus, 7(2), 24–29.

Risi, C., Sembiring, U., Marilna, M., & Kusumastuti, G. (2023). Meningkatkan Kemampuan Keterampilan Menggosok Gigi dengan Menggunakan Metode Modelling bagi Anak Tunagrahita Kelas III di SLB Karya Inspirasi Mandiri Padang. 7(3), 23670–23673.

Sembiring, A. B., & Ardisa, A. (2023). Peningkatan Kemampuan Penjumlahan Melalui Model Pembelajaran Project Based Learning bagi Anak Tunagrahita Ringan. Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, 11(2), 143–150. https://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu/article/view/125121

Suwedi, F., Zulmiyetri, Z., & Rahmahrisilvia, R. (2013). Meningkatkan Kemampuan Penjumlahan Bilangan Melalui Media Mesin Fungsi Manual bagi Anak Tunagrahita Ringan Kelas DIII/C di SLB Limas Padang. Juppekhu, 2(3), 188–198. https://doi.org/10.12973/ejmste/76959

Widya, M. (2019). Bina Diri Bagi Anak Berkebutuhan Khusus (Abk). Bina Diri Bagi Anak Berkebutuhan Khusus (Abk), 53(9), 1.


Article Metrics

 Abstract Views : 29 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.