Meningkatkan Keterampilan Vokasional Membuat Pempek Citarasa Melalui Model Explicit Instruction Bagi Peserta Didik Tunarungu

Natasya Putri Syafira(1), Ardisal Ardisal(2),
(1) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(2) Universitas Negeri Padang  Indonesia

Corresponding Author
Copyright (c) 2025 Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus

DOI : https://doi.org/10.24036/juppekhu.v13i1.133123

Abstract


Peserta didik tunarungu memiliki kemampuan akademik yang bervariasi, seperti halnya peserta didik pada umumnya, yaitu mulai dari rendah, rata-rata, hingga tinggi. Namun, prestasi mereka seringkali lebih rendah dibandingkan dengan peserta didik pada umumnya, hal ini disebabkan oleh kesulitan mereka dalam memahami materi yang disampaikan secara verbal. Untuk pembelajaran non-verbal, perkembangan mereka tidak jauh berbeda dengan peserta didik lainnya. Salah satu contoh pembelajaran non-verbal adalah keterampilan vokasional, seperti tata boga. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan vokasional peserta didik tunarungu di SLB Negeri Lubuklinggau, khususnya dalam membuat pempek citarasa. Masalah yang dihadapi dalam proses pembelajaran pempek adalah penggunaan metode ceramah dan penugasan oleh guru, yang menyebabkan kemampuan peserta didik dalam membuat pempek masih rendah, terlihat dari ketidakmampuan mereka dalam membuat pempek citarasa. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk membuktikan bahwa model explicit instruction dapat meningkatkan keterampilan membuat pempek citarasa bagi peserta didik tunarungu. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran explicit instruction dapat meningkatkan keterampilan peserta didik tunarungu dalam membuat pempek citarasa di SLB Negeri Lubuklinggau..

Keywords


Keterampilan Vokasional; Pempek Citarasa; Model Explicit Instruction; Peserta Didik Tunarungu

References


Amelia, E., & Azizah, N. (2023). Implementasi Pembelajaran Keterampilan Vokasional untuk Anak Berkebutuhan Khusus: Sebuah Tinjauan Sistematis. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(5), 6127–6140.

Ani, N. A., Budi, S., Kasiyati, K., Ardisal, A., & Tsaputra, A. (2023). Meningkatkan Keterampilan Vokasional Membuat Hiasan Dinding dari Kerang Melalui Media Video Tutorial Pada Anak Tunarungu. Jurnal Pendidikan, 32(1), 153–158.

Arikunto, S., Supardi, & Suhardjono. (2021). Penelitian Tindakan Kelas: Edisi Revisi. Bumi Aksara.

Arnida, Hijriati, Maulina, C. P., Fitria, A., & Fadila, N. (2024). Analisis Karakteristik Dan Aktivitas Belajar Anak Berkebutuhan Khusus (Tunarungu) Di Sekolah Slb- B Ypac Banda Aceh. Jurnal Warna, 8(1), 1–10.

Damri, Engkizar, & Anwar, F. (2017). Hubungan Self-Efficacy Dan Prokrastinasi. Jurnal Edukasi Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 74–95.

Fakhiratunnisa, S. A., Pitaloka, A. A. P., & Ningrum, T. K. (2022). Konsep Dasar Anak Berkebutuhan Khusus. Masaliq, 2(1), 26–42.

Ligusti, D. S., & Damri, D. (2021). Efektivitas Penggunaaan Metode Direct Instruction untuk Meningkatkan Keterampilan Melukis Henna Pengantin pada Anak Tunarungu Di SLB. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(6), 4858–4864.

Rahman, A., Munandar, S. A., Fitriani, A., Karlina, Y., & Yumriani. (2022). Pengertian Pendidikan, Ilmu Pendidikan dan Unsur-Unsur Pendidikan. Al Urwatul Wutsqa: Kajian Pendidikan Islam, 2(1), 1–8.

Suroto, S. (2015). Penggunaan Model Pembelajaran Explicit Instruction Dengan Trainer PLC Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Merakit Sistem PLC. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, 22(3), 316. https://doi.org/10.21831/jptk.v22i3.6838

Syalviana, E. (2022). Personal Konstruk Siswa Tunarungu Di SMALB Kota Sorong. 14(1), 164–175. https://e-jurnal.iainsorong.ac.id/index.php/Al-Riwayah


Article Metrics

 Abstract Views : 11 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.