Pelaksanaan Pembelajaran Olahraga Bocce bagi Anak Down Syndrome di SLB Negeri 1 Lubuk Basung

Annisa Annisa(1), Johandri Taufan(2),
(1) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(2) Universitas Negeri Padang  Indonesia

Corresponding Author
Copyright (c) 2021 Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus


Full Text:    Language : en

Abstract


Tujuan penelitian ini untuk mengetahui proses pelaksanaan pembelajaran olahraga bocce bagi anak down syndrome. Metodologi penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian adalah guru pembimbing olahraga bocce.Teknik analisis data yang digunakan adalah melakukan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian yaitu kegiatan olahraga saat ini dilaksanakan satu kali dalam seminggu. Bentuk perencanaan pembelajaran mempunyai kurikulum modifikasi, silabus beserta RPP. Pelaksanaan pembelajaran menggunakan metode drill dan demonstrasi. Strategi dan pendekatan pembelajaran diterapkan secara langsung. Bentuk dukungan yang diberikan dari kepala sekolah berupa tersedianya sarana dan prasarana olahraga. Kendala saat pembelajaran yaitu siswa sulit masuk ke dalam lapangan, keadaan suasana hati siswa yang berubah-ubah, sulit mengerti intruksi yang diberikan guru. Solusi yang diberikan yaitu memperhatikan kesiapan siswa, memberikan  pujian, memberikan motivasi, menggunakan bahasa daerah. Bentuk evaluasi melakukan perbaikan secara langsung dan tes lisan

Keywords


Down Syndrome, Bocce

References


Anggito, A. & S. J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Sukabumi: Jejak.

Aulianida, D., Liestyasari, S. I., & Ch, S. R. (2019). Strategi Pembelajaran Pendidikan Jasmani Adaptif bagi Murid Berkebutuhan Khusus di Sekolah Luar Biasa. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Bhakti., M. R. (2016). Pelaksanaan Pembelajaran Alat Musik Perkusi Pada Siswa Tunagrahita Kategori Sedang Tingkat Smplb Di Slb N 1 Sleman. WIDIA ORTODIDAKTIKA, 5(5), 529–540.

Esser, I. dan B. N. (2017). Pengaruh Latihan Model Bermain Terhadap Kemampuan Melempar Bola dalam Permainan Bocce pada Anak Tunagrahita. Jurnal Hasil Penelitian Dan Kajian Kepustakaan Di Bidang Pendidikan, Pengajaran Dan Pembelajaran, 3(2), 256–261.

Haryeti, E., Sopandi, A. A., & Iswari, M. (2013). Meningkatkan Keterampilan Membuat Palai Rinuak Melalui Metode Latihan Pada Anak Tunagrahita Ringan. E-JuPEKhu, 2(3), 537–547.

Kasiyati, K. (2019). Meningkatkan Bina Diri bagi Anak Down Syndrom Melalui Model Explicit Instruction di kelas I/C. Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, 7(2), 43–48.

Lefudin. (2017). Belajar & Pembelajaran. Yogyakarta: Deepublish.

Mujea, A. M., Gherghel, C. L., & Lan, V. B. Ă. (2019). Development of Precision in People With Down Syndrome Through The Means of Bocce. Discobolul – Physical Education, Sport and Kinetotherapy Journal, 1965, 148–154.

Niti, Adnyani ., S. (2015). Pengaruh Metode Drill terhadap Motivasi Belajar dan Kemampuan Merawat Diri Sendiri bagi Anak Tunagrahita pada Pelajaran Bina Diri Siswa kelas I SLB.C1 Negeri Denpasar tahun pelajaran 2014/2015. E-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan

Ganesha Program Studi Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 5(1), 601–610.

Nurbani. (2019). Pembelajaran Olahraga Permainan Bocce untuk Mengembangkan dan Melatih Gross Motor Skills Pada Siswa Tunagrahita Sedang. V(01), 69–77.

Pagnoni, M. (2010). The Joy of Bocce (3rd Edition). Bloomington, Indiana, United States of America: AuthorHouse.

Priyono, T. (2016). Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Adaptif Anak Tunagrahita di SD Negeri Bangunrejo 2 Kota Yogyakarta. PGSD Penjaskes.

Robindo, S., & Simorangkir, M. R. R. (2019). Upaya Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Anak Down Syndrome Dengan Olahraga Bola Kaki Di Golden Kids. Jurnal Selaras : Kajian Bimbingan Dan Konseling Serta Psikologi Pendidikan, 1(2), 139–151.

Saputra, A. (2016). Kebijakan Pemerintah Terhadap Pendidikan Inklusif. Golden Age Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 1(3), 1–14.

Suardi, M. (2018). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: CV. Budi Utama.

Sugiyono. (2012). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Surya, A. P., Relmasira, S. C., & Hardini, A. T. A. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning (PJBL) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Kreativitas Siswa Kelas III SD Negeri Sidorejo Lor 01 Salatiga. Jurnal Pesona Dasar, 6(1), 41–54.

Syaodih, N. (2015). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Rosdakarya.

Tanjung, B. S., & Megaiswari, M. (2019). Dukungan Orangtua terhadap Prestasi Anak Tunanetra di Sekolah Inklusi. Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, 7(2), 73–77.

Taufan, J. (2018). Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Adaptif bagi Anak dengan Hambatan Fisik dan Motorik. Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus, Universitas Negeri Padang, 2(November), 19–24.

Thaariq, Z. Z. A., & Wedi, A. (2020). Model Adaptive Blended Curriculum (ABC) sebagai Inovasi Kurikulum dalam Upaya Mendukung Pemerataan Pendidikan. Jurnal Kiprah, 8(2), 91–104.

Yasin, S. (2011). Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.


Article Metrics

 Abstract Views : 978 times
 PDF (Bahasa Indonesia) Downloaded : 300 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.