Penerapan Model Pembelajaran Langsung untuk Meningkatkan Keterampilan Menanam Sayur Hidroponik Water Culture bagi Anak Tunagrahita Ringan Kelas X di SLBN Muara Bulian

Ita Rodiawati(1), Irdamurni Irdamurni(2),
(1) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(2) Universitas Negeri Padang  Indonesia

Corresponding Author
Copyright (c) 2022 Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus

DOI : https://doi.org/10.24036/juppekhu1192420.64

Abstract


Penelitian ini untuk mengetahui penerapan model pembelajaran langsung untuk meningkatkan keterampilan menanam sayur hidroponik water culture bagi anak tunagrahita ringan kelas X di SLB N Muara Bulian. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang terdiri dari II siklus. Setiap siklus penelitian yang dilakukan terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, dokumentasi dan tes. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Proses meningkatkan keterampilan anak tunagrahita ringan dalam menanam sayur hidroponik water culture melalui pembelajaran langsung. 2) Hasil keterampilan anak tunagrahita ringan dalam menanam sayur hidroponik water culture meningkat melalui pembelajaran langsung. Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran langsung dapat meningkatkan keterampilan menanam sayur hidroponik water culture.

Keywords


Hidroponik Water Culture, Pembelajaran Langsung, Tunagrahita Ringan.

References


Alviani, P. (2015). Bertanam Hidroponik Untuk Pemula. Bibit Publisher.

https://books.google.co.id/books

?hl=id&lr=&id=jc2MDgAAQB AJ&oi=fnd&pg=PA71&dq=pen gertian+hidroponik+&ots=frr5A juuTT&sig=l54AZkr6F1l- 3sKhlXrInon7p8c&redir_esc=y #v=onepage&q=pengertian hidroponik&f=false.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.

Daryanto, D. (2014). Penelitian Tindakan Kelas dan Penelitian Tindakan Sekolah. Gava Media.

Herawati, A., Tjasmini, M., & Heryati, E. (2013). Penggunaan Metode Contextual Teaching Learning pada Mata Pelajaran IPA untuk Meningkatkan Kemampuan Mengenal Bagian Tumbuhan pada Anak Tunagrahita Ringan di Kelas V. Jassi Anakku.

Hunaepi, Samsuri, T., & Afrilyana M. (2014). Model Pembelajaran Langsung Teori dan Praktik. Duta Pustaka Ilmu.

Irdamurni, & Nofresna, M. (2021). Meningkatkan Keterampilan Membuat Serbet Gantung Melalui Video Tutorial Bagi Anak Tunagrahita Ringan. Pendidikan Luar Biasa, 5, 739–744.

file:///C:/Users/USER/Downloa ds/2112-Article Text-3858-1- 10-20211102.pdf

Iskandar. (2011). Penelitian Tindakan Kelas. Gaung Persada (GP) Press.

Iswari, M. (2008). Kecakapan Hidup Bagi Anak Berkebutuhan Khusus. UNP PRESS.

Kardi, S., & Nur, M. (2000). Pengajaran Langsung. Universitas Negri Surabaya.

Muhammad, J. (2011). Implementasi Paikem dari Behavioristik. Prestasi Pustaka.

Nunung, A. d. (2012). Seluk Beluk Tunagrahita & Strategi Pembelajaran. Javalitera.

Nurrohman. (2014). Budidaya Sawi Secara Hidroponik Rakit Apung. J.Produksi

Sakinah, N., & Martias, Z. (2021). Meningkatkan Keterampilan Membuat Hiasan Kaligrafi Dari Manik-manik Dengan Model Direct Instruction Bagi Anak Tunagrahita Ringan di SLB Luak Nan Bungsu Payakumbuh. Penelitian Pendidikan Khusus,

Senjaya, W. (2008). Kurikulum dan Pembelajaran (Teori & Praktek KTSP). Kencana.

Soemantri & Sucihati. (2012). Psikolog Anak Luar Biasa. In PT Refika Aditama.

Sudarto. (2016). Keterampilan dan Nilai Sebagai Materi Pendidikan Dalam Perspektif Islam. Al Lubab.

Sumekar. (2009a). Anak Berkebutuhan Khusus: Cara Membantu Mereka agar Berhasil dalam Pendidikan Inklusif. UNP PRESS.

Trianto, T. (2010). Model Pembelajran Terpadu. Bumi Aksara.

Yamin & Ansari. (2009). Taktik Mengembangan Kemampuan Individual Siswa. GP PRESS.

Yudhistira & Dadang. (2013). Menulis Penelitian Tindakan Kelas yang APIK (Asli Perlu Ilmiah Konsisten). PT Gramedia.


Article Metrics

 Abstract Views : 191 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.