SCIENCE MAPPING BASED ON CO-WORD FOR STUDY OF INDONESIAN LITERATURE ARTICLE IN SCIENTIFIC JOURNAL

Ellya Ratna(1), Malta Nelisa(2),
(1) FBS Universitas Negeri Padang Jl. Prof. Dr. Hamka Air Tawar Padang  Indonesia
(2) FBS Universitas Negeri Padang  Indonesia

Corresponding Author
Copyright (c) 2017 Humanus

DOI : https://doi.org/10.24036/jh.v16i1.6515

Full Text:    Language : en

Abstract


PEMETAAN BERBASIS CO-WORD UNTUK KAJIAN ARTIKEL SASTRA INDONESIA DALAM JURNAL ILMIAH

Abstract

Studies in the field of Indonesian literature plays an important role in demonstrating what life style Indonesia's diverse society. From studies that have been done have not seen a picture whether the study of Indonesian literature has evolved over some period of time with the possibility of the emergence of new topics in the study of Indonesian literature. Research conducted with quantitative approach using bibliometric analysis which includes analysis of the subject, co-word analysis, cluster analysis, and multidimensional scalling. Data were collected by identifying the scientific articles in the field of Indonesian literature contained in published scientific journal in Indonesia from 2008—2012 through the Indonesian Scientific Journal Database (ISJD) PDII LIPI. The results of this study indicate the following matters. First, the linkage of subjects in the field of Indonesian literature illustrated by the analysis group produced five cluster group. Each group describes the linkages between topics in a subject. Second, the development of the subject field map Indonesian literature for the years 2008—2012 shows five study groups in literature articles Indonesia, namely literary criticism, folklore, literary theory, history of literature, and philology. Most of the articles discuss various topics of literary theory in the study.

Keywords: bibliometric; co-word analysis; multidimensional scalling

 

Abstrak

Kajian di bidang sastra Indonesia berperan penting dalam memperlihatkan corak kehidupan masyarakat Indonesia yang beraneka ragam.Dari kajian-kajian yang telah dilakukan belum terlihat gambaran apakah kajian sastra Indonesia mengalami perkembangan dari beberapa kurun waktu dengan kemungkinan munculnya topik-topik baru dalam kajian sastra Indonesia.Penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif menggunakan analisis bibliometrika yang mencakup analisis subjek, analisis co-word, analisis gugus, dan peta multidimensi. Data penelitian dikumpulkan dengan mengidentifikasi artikel-artikel ilmiah di bidang sastra Indonesia yang terdapat dalam jurnal ilmiah yang terbit di Indonesia dari tahun 2008—2012melalui Indonesian Scientific Journal Database (ISJD) PDII LIPI.Hasil penelitian menunjukkan hal-hal sebagai berikut.Pertama, keterkaitan subjek dalam bidang sastra Indonesia digambarkan melalui analisis gugus yang menghasilkan lima kelompok gugus. Setiap gugus menggambarkan keterkaitan diantara topik-topik dalam suatu subjek. Kedua, peta perkembangan subjek bidang sastra Indonesia untuk tahun 2008—2012 memperlihatkan lima kelompok kajian artikel bidang sastra Indonesia, yaitu kritik sastra, folklore, teori sastra, sejarah sastra, dan filologi. Sebagian besar artikel membahas tentang teori sastra dalam berbagai topik kajian.

Kata Kunci:bibliometrik; analisis co-word; peta multidimensi; sastra Indonesia


Keywords


literature article

References


Arwendria. (2002). Pemanfaatan Teknik Descriptive Multivariate Data-Analytic untuk Mengungkapkan Struktur Literatur Bidang Tenik Mesin: Analisis Co-Words terhadap Skripsi Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Universitas Indonesia dan Institut Teknologi Bandung Tahun 1995 – 2000. Tesis.Depok: Prodi Ilmu Perpustakaan PPs FIB Universitas Indonesia.

Eck, Nees J. V. (2011). Methodological Advances in Bibliometric Mapping of Science.Utrecht: Erasmus University Rotterdam.

Glanzel, W. (2003). Bibliometrics as a Research Field: a Course on Theory and Application of Bibliometrics Indicator.http://www.norslis.net/2004/Bib_Module_KUL.pdf, diakses 11 Mei 2009.

Hasibuan, Z. A. dan Mustangimah. (2002). “Pemetaan Ilmu Pengetahuan”. Kumpulan Makalah Kursus Bibliometrika.UI Depok, 20—23 Mei 2002. Depok: Masyarakat Informetrika Indonesia.

Reitz, J. M. (2004). Dictionary for Library and Information Science.London: Library Unlimited.

Sen, S. K. (1999). For What Purpose are the Bibliometric Indicators and How Should They Work. Makalah “4th Laboratory Indicative on Science and Technology at Conacyt, Mexico, July 12-16”. http://www.ricyt.org/interior/normalizacion/IV_taller/sen.pdf, diakses 7 Februari 2009.

Sulistyo-Basuki. (2002). Pemetaan Ilmu Pengetahuan. Makalah Kursus Bibliometrika. UI Depok, 20-23 Mei 2002. Depok: Masyarakat Informetrika Indonesia.

Yoganingrum, A. (2003). Pengembangan Sistem dalam Rangka Pemetaan Ilmu Kesehatan Masyarakat di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).Tesis.Depok: PPs UI.


Article Metrics

 Abstract Views : 981 times
 PDF Downloaded : 353 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2017 Humanus

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.