Tenaga Pendidik Sebagai Penggerak Dalam  Program Merdeka Belajar

Muhammad Yusfi Ilhami; Habiburrahman Habiburrahman; Rinanda Aprilia Sari; Abi Yasyfi; Mulya Putra

doi:10.24036/jbmp.v12i1.122300

Tenaga Pendidik Sebagai Penggerak Dalam Program Merdeka Belajar

Muhammad Yusfi Ilhami⁽¹⁾, Habiburrahman Habiburrahman⁽²⁾, Rinanda Aprilia Sari⁽³⁾, Abi Yasyfi⁽⁴⁾, Mulya Putra⁽⁵⁾,
(1) Universitas Islam Negeri Maliki Malang

Indonesia
(2) Universitas Islam Negeri Maliki Malang

Indonesia
(3) Universitas Islam Negeri Maliki Malang

Indonesia
(4) Universitas Islam Negeri Maliki Malang

Indonesia
(5) Universitas Islam Negeri Maliki Malang

Indonesia

Corresponding Author

DOI : https://doi.org/10.24036/jbmp.v12i1.122300

Full Text:

Language : id

Abstract

Artikel ini membahas tugas tenaga pendidik dalam menggerakkan program merdeka belajar di Indonesia. Metode penelitian menggunakan studi literatur review, penelitian ini dikembangkan melalui penggunaan buku, jurnal serta dokumen lain yang berkaitan dengan artikel ini. Tujuan penelitian ialah untuk memberikan gambaran tentang peran tenaga pendidik dalam mengelola pembelajaran yang menyenangkan dengan menggunakan teknologi yang ada sehingga peserta didik terdorong untuk meningkatkan prestasi akademiknya. Peserta didik mampu mandiri sesuai dengan aspek profil pelajar Pancasila yang mengharuskan peserta didik untuk bernalar kritis, berakhlak mulia, kreatif, gotong royong, berkebhinekaan global, bernalar kritis dan mandiri. Pembelajaran merdeka menciptakan peserta didik tidak hanya mengetahui pembelajaran tetapi memiliki kemampuan menganalisis dan penalaran yang tinggi dalam memecahkan masalah yang dihadapi dalam kehidupan. Selain itu di kelas, tenaga pendidik berperan menjadi pembimbing dan pelatih bagi peserta didik

Keywords

Tenaga pendidik; mengelola pembelajaran; Merdeka belajar

References

Anjelina, W., Silvia, N., & Gitituati, N. (2021). Program merdeka belajar, gebrakan baru kebijakan pendidikan. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1), 1977–1982.

Bashan, B., & Holsblat, R. (2017). Reflective journals as a research tool: The case of student teachers’ development of teamwork. Cogent Education, 4(1), 1374234. https://doi.org/10.1080/2331186X.2017.1374234

Herwina. (2020). Merdeka Belajar untuk Kembalikan Pendidikan pada Khittahnya. PROSIDING SAMASTA.

Hodson, D. (2009). Teaching and learning about science: Language, theories, methods, history, traditions and values. Brill. https://doi.org/10.1163/9789460910531

Manizar, E. (2015). Peran guru sebagai motivator dalam belajar. Tadrib, 1(2), 204–222.

Mulyasa.H.E. (2020). Menjadi Tenaga Pendidik Penggerak Merdeka Belajar. Jakarta: Bumi Aksara, 14(2), 88–99.

Pendi, Y. O. (2020). Merdeka belajar yang tercermin dalam kompetensi profesional guru bahasa inggris SMP Negeri 01 Sedayu. Seminar Nasional Pendidikan, 1(1).

Prastowo, A. (2016). Metode penelitian kualitatif dalam perspektif rancangan penelitian. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Ramadina, E. (2021). Peran kepala sekolah dalam pengembangan kurikulum merdeka belajar. Mozaic: Islam Nusantara, 7(2), 131–142.

Riowati, R., & Yoenanto, N. H. (2022). Peran Guru Penggerak pada Merdeka Belajar untuk Memperbaiki Mutu Pendidikan di Indonesia. JOEAI (Journal of Education and Instruction), 5(1), 1–16. https://doi.org/10.31539/joeai.v5i1.3393

Sherly, S., Dharma, E., & Sihombing, H. B. (2020). Merdeka belajar: kajian literatur. UrbanGreen Conference Proceeding Library, 183–190.

Siahaan, C., & Sihotang, H. (2021). Effectiveness of Transactional Communication in the Implementation of Collegiate Curriculum (A Case Study at the Christian University of Indonesia). Advances in Social Sciences Research Journal, 8(2), 225–237. https://doi.org/10.14738/assrj.82.9732

Simonson, M., Zvacek, S. M., & Smaldino, S. (2019). Teaching and learning at a distance: Foundations of distance education 7th edition.

Sirait, S., Murniarti, E., & Sihotang, H. (2021). Implementation of Hots-Based Learning and Problem Based Learning during the Pandemic of COVID-19 in SMA Budi Mulia Jakarta. Advances in Social Sciences Research Journal, 8(2), 296–305. https://doi.org/10.14738/assrj.82.9727

Specia, A., & Osman, A. A. (2015). Education as a Practice of Freedom: Reflections on bell hooks. Journal of Education and Practice, 6(17), 195–199.

Suardi, M. (2018). Belajar & pembelajaran. Deepublish.

Sudaryanto, S., Widayati, W., & Amalia, R. (2020). Konsep Merdeka Belajar-Kampus Merdeka dan Aplikasinya dalam Pendidikan Bahasa (dan Sastra) Indonesia. Kode: Jurnal Bahasa, 9(2). https://doi.org/10.24114/kjb.v9i2.18379

Surahman, S., Rahmani, R., Radiana, U., & Saputra, A. I. (2022). Peran Guru Penggerak dalam Pendidikan Merdeka Belajar di Kubu Raya. Jurnal Pendidikan Indonesia, 3(04), 376–387. https://doi.org/10.36418/japendi.v3i4.667

Wagner, C. S., Wagner, C. S., & Graber. (2018). Collaborative Era in Science. Springer. https://doi.org/10.1007/978-3-319-94986-4

Yamin, M., & Syahrir, S. (2020). Pembangunan pendidikan merdeka belajar (telaah metode pembelajaran). Jurnal Ilmiah Mandala Education, 6(1). https://doi.org/10.58258/jime.v6i1.1121