Pengembangan Tari Kreasi Mbok Jamu untuk Anak Usia 5-6 Tahun di TK Negeri Pembina Koto Agung Kabupaten Dharmasraya

Ana Novitasari(1), Sri Yunimar Ningsih(2), Rici Apriana(3),
(1) Prodi Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Dharmas Indonesia  Indonesia
(2) Prodi Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Dharmas Indonesia  Indonesia
(3) Prodi Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Dharmas Indonesia  Indonesia

Corresponding Author
Copyright (c) 2024 Rici Apriana, Rici Apriana

DOI : https://doi.org/10.24036/js.v13i3.130511

Full Text:    Language : id; en

Abstract


Pendidikan yang ada di jenjang PAUD salah satunya taman kanak-kanak hendaknya dapat menekankan aspek tumbuh kembang anak. TK adalah salah satu sarana bisa membantu pertumbuhan serta perkembangan anak senada dengan tingkatan perkembangan. Aktivitas yang bisa dilakukan pengembangan di TK salah satunya yakni kegiatan seni contohnya seni tari. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan tari kreasi Mbok Jamu bagi anak berusia lima sampai enam tahun yang praktis, efektif, maupun valid. Tari kreasi Mbok Jamu adalah tari yang mengenalkan obat tradisional dan budaya di luar daerah setempat. Dengan adanya tari kreasi Mbok Jamu dapat membantu mengenalkan budaya yang ada di Indonesia kepada anak. Penelitian mempergunakan pengembangan 4D (four D). Model penelitian ini memakai model 4D mencakup empat tahap yakni define, design, develop, disseminate. Instrument pengumpulan data menggunakan instrument penilaian berupa lembar validasi, praktikalitas, dan efektifitas. Berdasarkan pada hasil penelitian, maka pengembangan tari kreasi Mbok Jamu dapat dilakukan dengan cara mengembangkan video kreasi Mbok Jamu yang dikemas secara khusus bagi anak berusia lima sampai enam tahun dimana dalam pengembangan tari kreasi Mbok Jamu ini akan lebih dispesifikasikan terhadap pembelajaran gerakan tangan serta kaki tujuannya supaya bisa membantu melakukan peningkatan motorik anak serta membantu mengenalkan budaya daerah lain.

 

Education at the PAUD level, one of which is kindergarten, should be able to emphasize aspects of child growth and development. Kindergarten is one of the facilities that can help children's growth and development align with their development levels. One of the activities that can be developed in kindergarten is art activities, such as dance. The purpose of this study is to develop Mbok Jamu's creative dance for children aged five to six years that is practical, effective, and valid. Mbok Jamu's creative dance is a dance that introduces traditional medicine and culture outside the local area. The existence of Mbok Jamu's creative dance can help introduce the culture of Indonesia to children. The study uses 4D (four D) development. This research model uses the 4D model which includes four stages, namely define, design, develop, and disseminate. The data collection instrument uses an assessment instrument in the form of a validation sheet, practicality, and effectiveness. Based on the research results, the development of Mbok Jamu's creative dance can be done by developing a video of Mbok Jamu's creations that are packaged specifically for children aged five to six years where in the development of Mbok Jamu's creative dance, it will be more specific to learning hand and foot movements so that it can help improve children's motor skills and help introduce other regional cultures.


Keywords


Pengembangan Tari; Tari Kreasi; Anak Usia 5 – 6 Tahun

References


Adawiyah, A. R., & Nurbaeti, R. U. (2023). Pelatihan Tari Kreasi sebagai Bentuk Apresiasi Seni Tari. JAMU : Jurnal Abdi Masyarakat UMUS, 3(02), 150–156. https://doi.org/10.46772/jamu.v3i02.1051

Angela, F., & Roza, Y. (n.d.). Desain Media Pembelajaran Komik Matematika Berbasis Aplikasi Android pada Materi Persamaan Eksponensial. 05(02), 1449–1461.

Ardiana, R. (2022). Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Majemuk dalam Pendidikan Anak Usia Dini. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 1–12. https://doi.org/10.37985/murhum.v3i1.65

Ashar, D. S., & Pamungkas, J. (2023). Pembelajaran Seni Tari sebagai Upaya Peningkatan Kepercayaan Diri pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(4), 4038–4048. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i4.4604

Bunga Maharani Nazlen, C., & Darmawati, D. (2022). Perubahan Tari Makan Sirih Ke Tari Persembahan Melayu Riau Di Kota Pekanbaru Provinsi Riau. Jurnal Sendratasik, 11(1), 9. https://doi.org/10.24036/js.v11i1.114094

Darwati, A., Muslihin, H. Y., & Giyartini, R. (2020). Kegiatan Tari Kreasi Manuk Dadali Untuk Meningkatkan Kecerdasan Kinestetik Anak Kelompok B Di Tk Artanita Al- Khairiyah Kota Tasikmalaya. Jurnal Paud Agapedia, 3(2), 164–177. https://doi.org/10.17509/jpa.v3i2.26679

Delia, A. S., & Yeni, I. (2020). Rancangan Tari Kreasi terhadap Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(2), 1071–1079.

Dwi Oktaviani, R., & Desfiarni, D. (2021). Kemasan Tari Kejai Dalam Pesta Perkawinan Di Desa Tunggang Kecamatan Lebong Utara Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu. Jurnal Sendratasik, 10(4), 92. https://doi.org/10.24036/js.v10i4.113979

Lawhon, D. (1976). Instructional development for training teachers of exceptional children: A sourcebook. Journal of School Psychology, 14(1), 75. https://doi.org/10.1016/0022-4405(76)90066-2

Matematika, D. A. N., & Usia, A. (2021). TAHAP DEFINISI DALAM FOUR-D MODEL PADA PENELITIAN RESEARCH & DEVELOPMENT ( R & D ) ALAT PERAGA EDUKASI ULAR TANGGA UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN SAINS. 6(1).

Mikaresti, P., & Mansyur, H. (2022). Pewarisan Budaya Melalui Tari Kreasi Nusantara. Gorga : Jurnal Seni Rupa, 11(1), 147. https://doi.org/10.24114/gr.v11i1.33333

Mulia, P. S., & Kurniati, E. (2023). Partisipasi Orang Tua dalam Pendidikan Anak Usia Dini di Wilayah Pedesaan Indonesia. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(3), 3663–3674. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i3.4628

Ningrum, I., Hukmi, H., & Febrialismanto, F. (2021). Pengembangan Tari Kreasi Kampuong Lamo Untuk Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran, 4(1), 127–133. https://doi.org/10.31004/jrpp.v4i1.1867

Saputra, A., Novitasari, A., & ... (2023). Pengembangan Gerakan Tari Tradisional Tempurung Untuk Anak Usia 4-5 Tahun Pada Pembelajaran Seni Di Tk N 02 Tiumang. Jurnal Review …, 6(2), 2–7. http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jrpp/article/view/17382%0Ahttp://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jrpp/article/download/17382/12979

Siswantari, H., & Putra, L. D. (2021). Pengembangan Modul Pembelajaran Tari Kreasi Bagi Mahasiswa. Jurnal Seni Tari, 1(10), 104–111.

Sutini, A. (2018). Pembelajaran Tari Bagi Anak Usia Dini. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2). https://doi.org/10.17509/cd.v3i2.10333

Tahira, A., Muslihin, H. Y., & Rahman, T. (2022). Pengembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Kegiatan Tari Kreasi. Jurnal Jendela Bunda Program Studi PG-PAUD Universitas Muhammadiyah Cirebon, 9(2), 21–30. https://doi.org/10.32534/jjb.v9i2.2731

Triagnesti, S., & Mansyur, H. (2021). Bentuk Penyajian Tari Pisau Dua Pada Acara Bimbang Adat Di Desa Sendawar Bengkulu. Jurnal Sendratasik, 10(3), 80. https://doi.org/10.24036/js.v10i3.114479

Usia, A., Di, T., Pangsuma, S., & Kabupaten, M. P. (2022). KEGIATAN TARI KREASI DALAM MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI SEKADAU. 11, 2715–2723. https://doi.org/10.26418/jppk.v11i12.59971

Utari, A. A., & Yeni, I. (2020). Pengaruh Tari Kreasi Terhadap Pengembangan Motorik Kasar Anak di Taman Kanak-kanak Kemala Bhayangkari 03 Alai. Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 5(2), 57–62. https://doi.org/10.14421/jga.2020.52-02

Xi, K., SMA, I. P. A., & Yogyakarta, M. (2023). 1 , 2 1,2. 5(2), 33–45.


Article Metrics

 Abstract Views : 9 times
 PDF Downloaded : 3 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Rici Apriana, Rici Apriana

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.