Evaluasi Kestabilan Lubang Bukaan dan Sistem Penyanggaan dengan RMR-System pada Terowongan D-07 Tambang Batubara PT Dasrat Sarana Arang Sejati, Kota Sawahlunto, Provinsi Sumatera Barat

Ariq Jibran(1), Bambang Heriyadi(2),
(1) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(2) Universitas Negeri Padang  Indonesia

Corresponding Author


DOI : https://doi.org/10.24036/bt.v9i2.128691

Full Text:    Language : en

Abstract


PT. Dasrat Sarana Arang Sejati merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batubara, dengan menggunakan metode penambangan tambang bawah tanah yang mana lebih berisiko terjadinya kecelakaan daripada metode tambang terbuka. Pada observasi ditemukan adanya kekar pada dinding terowongan yang berpotensi terjadinya runtuhan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kekuatan batuan, kelas massa batuan, potensi keruntuhan baji, kestabilan lubang bukaan, dan rekomendasi sistem penyangga yang tepat berdasarkan hubungan kelas massa batuan dan jarak penyangga yaitu metode klasifikasi Rock Mass Rating (RMR-System).Dari hasil analisis yang dilakukan diketahui bahwa rata rata kelas massa batuan pada siltstone adalah batuan kelas II (Good Rock) dengan nilai RMR 70 dengan Stand Up Time 32000 jam (±6 bulan) jarak Span 4 m, pada batubara kelas massa batuannya termasuk ke dalam kelas III (Fair Rock) dengan nilai RMR 47 dengan Stand Up Time 212,5 jam (±9 hari) jarak Span 3 m. Berdasarkan hasil analisis pada nilai RMR 47 nilai FK < 1,5 dengan menggunakan jarak penyangga rata-rata 1,71 m, maka perlu dilakukan evaluasi jarak antar penyangga untuk mendapatkan nilai FK stabil (≥1,5). Dari hasil perhitungan untuk mencapai nilai FK stabil digunakan jarak penyangga rekomendasi ± 1,437 m pada RMR 47.

Article Metrics

 Abstract Views : 40 times
 PDF (Bahasa Indonesia) Downloaded : 5 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.