RIAK-RIAK POSMODERN DALAM CERPEN ABRACADABRA KARYA DANARTO

Dudy Syafruddin(1),
(1) Universitas Negeri Malang  Indonesia

Corresponding Author
Copyright (c) 2017 Lingua Didaktika: Jurnal Bahasa dan Pembelajaran Bahasa

DOI : https://doi.org/10.24036/ld.v4i1.7390

Full Text:    Language : id

Abstract


Literature is a product of culture keeping abreast of human mind. Literary works is a means for the authors to express the social phenomenon in his life. The discourses about postmodernism in the second half of twentieth century, as a part of the story of human mind, was a profound interest for the Authors. In Indonesia, the postmodern discourse has come up in the 1960s. This paper involves the elements of Postmodernism in the short story “Abacadabra” written by Danarto. The dominant elements in this short story are parody, fragmentary, and historiographic metafiction.

Keywords


literature, postmodernisme, short story

References


Allen, P. 2004. Membaca dan Membaca Lagi: (Re)interpretasi fiksi Indonesia 1980-1995. (Terj. Bakdi Soemanto). Magelang: Indonesiatera.

Berthens, H. 1995. The Idea of the Posmodern. A History. London: Routledge.

Beutin, W. 1984. Deutsche Literaturgeschichte. Metzler: Stuttgart.

Danarto. 1975. Godlob. Jakarta. Rombongan “Dongeng dari Dirah”.

Faruk. 2001. Beyond Imagination. Sastra Mutakhir dan Ideologi. Yogyakarta: Gama Media.

Fromm, E. 1987. Memiliki dan menjadi To have or to be. (Terj. Soesilohardo). Jakarta: LP3ES.

Hutcheon, L. 2004. Politik Posmodernisme (Terj. Apri Danarto). Yogyakarta: Penerbit Jendela.

Prihatmi, Th. & S.Rahayu. 1999. Gerakan yang Merongrong Tradisi Realisme: Makna dan Fungsinya. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar dalam ilmu kesusastraan Indonesia Modern. Semarang: Fakultas Sastra Universitas Diponegoro.

Sarup, M. 2003. Posstrukturalisme dan Posmodernisme, Sebuah Pengantar Kritis (Terj. Medhy Aginta Hidayat). Yogyakarta: Penerbit Jendela.

Tjitrosubono, Siti Sundari, dkk. 1985. Memahami Cerpen-cerpen Danarto. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud.

Wora, E. 2006. Perenialisme. Kritik atas Modernisme dan Postmodernisme. Yogyakarta: Kanisius.


Article Metrics

 Abstract Views : 809 times
 PDF Downloaded : 233 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2017 Lingua Didaktika: Jurnal Bahasa dan Pembelajaran Bahasa

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.