Abstract


Penilaian Unjuk Kerja berbasis Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) pada pendidikan kejuruan bertujuan untuk memberikan evaluasi yang lebih obyektif dan akurat terhadap kemampuan siswa dalam bidang kejuruan. Model ini didasarkan pada kriteria spesifik yang ditetapkan dalam SKKNI, sehingga hasil evaluasi dapat diukur dan dibandingkan secara konsisten. Penelitian ini mengembangkan rubrik penilaian unjuk kerja berbasis SKKNI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Research and Devlopment (R&D) yaitu pengembangan rubrik penilaian unjuk kerja berbasis SKKNI pada pendidikan vokasi menggunakan desain plom yang terdiri dari tiga fase, yaitu: 1) penelitian pendahuluan (preliminary research), 2) fase prototipe (development or prototype phase), dan 3) fase penilaian (assessment phase). Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2021 yang mengambil mata kuliah Pratikum PLC dan Otomasi Industri Program Studi D3 Teknik Listrik Universitas Negeri Padang. SKKNI yang dijadikan dasar dalam perancangan rubrik penilaian adalah SKKNI No. 631 tahun 2016 Bidang Otomasi Industri. Untuk mengukur validitas produk, dilakukan uji validitas oleh 4 orang ahli (expert judgement). Data hasil validitas dianalisis dengan menggunakan Koefisien Validitas Aiken’s V. Berdasarkan uji validitas yang dilakukan, maka didapatkan nilai validitas rubrik penilaian unjuk kerja berbasis SKKNI pada mata kuliah Praktek PLC dan Otomasi Industri sebesar 0,91. Maka berdasarkan koefisien validitas Aiken’s V dari item yang dinilai, Rubrik Penilaian tersebut bisa dinyatakan valid. Penilaian unjuk kerja sangat penting untuk diimplementasikan pada program pendidikan vokasi. Rubrik penilaian yang dihasilkan dapat mengukur secara lebih tepat kompetensi yang dimiliki oleh peserta didik.

Keywords


penilaian; unjuk kerja; SKKNI; pendidikan vokasi