Abstract
Paper ini bertujuan untuk melakukan analisis Hybrid Energy Storage System (HESS) pada kendaraan listrik melalui pengujian kinerja hibridisasi antara beberapa baterai lithium-ion dengan nilai superkapasitor yang variatif. Spesifikasi baterai dan nilai superkapasitor yang digunakan mengacu pada nilai yang tersedia dipasaran dan sudah digunakan oleh para produsen kendaraan listrik di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis simulasi parameter menggunakan Matlab R2022a. Paper ini berfokus pada pengujian performansi HESS melalui parameter ketercapaian daya operasi yang disesuaikan dengan daya yang dibutuhkan kendaraan listrik untuk dapat bekerja optimal. Selain ketercapaian daya operasi, paper ini juga menganalisis kinerja HESS dalam mengantisipasi 3 (tiga) kondisi mobilitas dari kendaraan listrik yaitu kondisi akselerasi, stabil dan deselerasi. Berdasarkan penelitian ini didapatkan bahwa 3 (tiga) kombinasi HESS yang diujikan masing-masing dapat memenuhi besar daya operasi yang dibutuhkan yaitu pada nilai daya 2400 W, 2150 W dan 3500 W. Kinerja HESS juga terbukti dapat memenuhi kondisi mobilitas kendaraan listrik yang dibutuhkan.