Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk pengembangan Modul Pembelajaran Menerapkan Kesehatan, Keselamatan Kerja (K3) dan Hygiene Sanitasi siswa kelas X Patiseri SMK Negeri 6 Padang yang valid. Metode penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development / R&D) dengan menggunakan model pengembangan Four-D (4D). Prosedur pengembangan Four-D (4D) yaitu Define (pendefenisian), Design (perancangan), Develop (pengembangan), dan Disseminate (penyebaran). Hasil yang diperoleh dari penelitian pengembangan ini adalah menghasilkan sebuah modul pembelajaran untuk mata pelajaran Menerapkan Kesehatan, Keselamatan Kerja (K3) dan Hygiene Sanitasi yang valid untuk pembelajaran siswa. Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer yaitu data yang diperoleh secara langsung dari validator dosen melalui angket pengujian validitas Modul Pembelajaran Menerapkan Kesehatan, Keselamatan Kerja (K3) dan Hygiene Sanitasi. Instrumen pengumpul data berbentuk angket. Teknik analisis data deskriptif untuk mendeskripsikan kevalid Modul Pembelajaran Menerapkan Kesehatan, Keselamatan Kerja (K3) dan Hygiene Sanitasi. Validitas Modul Pembelajaran Menerapkan Kesehatan, Keselamatan Kerja (K3) dan Hygiene Sanitasi dilihat dari validasi materi, validasi format dan validasi penyajian. Hasil yang diperoleh dari penelitian pengembangan ini adalah menghasilkan sebuah modul pembelajaran untuk mata pelajaran Menerapkan Kesehatan, Keselamatan Kerja (K3) dan Hygiene Sanitasi dengan nilai validasi isi/materi sebesar 0,94 dengan kategori “valid”, nilai validasi format modul sebesar 0,86 dengan kategori “valid”, nilai validasi penyajian modul sebesar 0,92 dengan kategori “valid”. Rata-rata validasi Modul Pembelajaran Menerapkan Kesehatan, Keselamatan Kerja (K3) dan Hygiene Sanitasi yaitu 0,90 sehingga dapat disimpulkan modul tersebut masuk pada kategori “Valid”. Berdasarkan temuan penelitian ini disimpulkan bahwa Modul Pembelajaran Menerapkan Kesehatan, Keselamatan Kerja (K3) dan Hygiene Sanitasi ini valid untuk dimanfaatkan sebagai modul pembelajaran.