Efisiensi Energi pada Industri Bioetanol Menggunakan Metode Cogeneration System

Susi Afriani; Nanda Putri Miefthawati; Muhammad Ilham

doi:10.24036/jtev.v5i1.1.107661

Efisiensi Energi pada Industri Bioetanol Menggunakan Metode Cogeneration System

Susi Afriani⁽¹⁾, Nanda Putri Miefthawati⁽²⁾, Muhammad Ilham⁽³⁾,
(1) UIN Sultan Syarif Kasim Riau

Indonesia
(2) UIN Sultan Syarif Kasim Riau

Indonesia
(3) UIN Sultan Syarif Kasim Riau

Indonesia

Corresponding Author

DOI : https://doi.org/10.24036/jtev.v5i1.1.107661

Full Text:

Language : en

Abstract

Efisiensi energi pada skala Industri berperan penting dalam pemenuhan kebutuhan energi. Hal ini yang mendorong industri bioetanol melakukan efisiensi energi,diantaranya dengan menggunakan metode cogeneration system. Cogeneration system yang dikenal dengan combined heat and power (CHP) adalah produksi bersamaan dari energi listrik dan uap atau fluida panas lainnya dengan satu peralatan konversi energidengan bahan bakar energi terbarukan seperti biogas. Pemanfaatan limbah industri menjadi biogas sebagai bahan bakar pada boiler yang menghasilkan steam yang digunakan untuk memutar turbin sehingga generator menghasilkan listrik dan sebagian steam yang di hasilkan digunakan untuk pemanasan produk pada suatu rancangan industri bioetanol pada penelitian sebelumnya. Hasil dari perhitungan ini berupa potensi limbah industri sebesar 1.371.980 kg/hari dengan menghasilkan volume produksi biogas sebesar 50.763,26 m³/hari. Sehingga jumlah uap yang dapat dihasilkan sebesar 22.723,894 kg steam/jam. Nilai efisiensi energi yang didapatkan sebesar 46,7% dan total pengurangan emisi yang dapat dilakukan sebesar 178.685,782 tCO₂

Keywords

Cogeneration system, Bioetanol, Efisiensi Energi, Emisi

References

Anonim, Data Outlook Pengolahan EnergiNasional. Jakarta: Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, 2008.

Anonim, Handbook of Energy and Economi Statistics of Indonesia. Jakarta: Departemen ESDM, 2008.

Anonim,. “Konservasi Energi”. http://konservasi energi Indonesia.info. [Diakses april 2012].

Yurnalis,.”Studi Kelayakan dan Perencanaan Produksi Industri Bioethanol Skala Komersil di Provinsi Riau sebagai Alternative Pengganti Bahan Bakar”.Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, 2015.

Hikmiyati, N., & Yantie, N. S. “Pembuatan Bioetanol dari Limbah Kulit Singkong melalui Proses Hidrolisa Asam dan Enzimatis”. Universitas Diponegoro, 2008.

Aden et all, “Lignocellulosic biomass to ethanol proses design and economics utilizing co-current dilute acid prehydrolysis and enzymatic hydrolysis for corn stover”, National Renewable Energy Laboratory, Report No TP-510-32438, 2002.

T. Haryati,"Biogas: Limbah Peternakan yang Menjadi Sumber Energi Alternatif" Jurnal Wartazoa. Vol 16: 160-169, 2006.

Joaquim E.A. Seabra, Isaias C. Macedo.,”Comparative analysis for power generation and ethanol production from sugarcane residual biomass in brazil”. Faculdade de Engenharia Mecanica, Brazil, 2010.

Mahmud., “Analisis Tekno Ekonomi Perancangan Pembangkit Listrik Tenaga Anaerobik Biogas dengan Memanfaatkan Kotoran Sapi di Desa Galang”, Jurnal ELKHA Vol.7 No.2 Jurusan Teknik Elektonika Industri, Pontianak, 2015.

Lamsihar S. Tamba, Harmen, dan A. Yudi Eka Risano.,”Kajian Analitis Sistem Pembangkit Uap Kogenerasi”, Jurnal FEMA. Volume 1 No. 3 Jurusan Teknik Mesin, Universitas Lampung, 2013.

Febijanto.Irhan,.”Optimasi Pemanfaatan Gas Metana sebagai Sumber Energi di Pabrik Kelapa Sawit”, Jurnal Teknologi Lingkungan. Vo.19 No.01, Pusat Teknologi Sumberdaya Energi dan Industri Kimia, 2018.

Adan, Helmi. “Optimasi Sistem Kogenerasi pada Ketel Uap di Pabrik Gula”. Jurnal Simki-Techsain Vol.01 No.10,. Jurusan Teknik Mesin, Universitas Nusantara PGRI Kediri, 2017.

Dea I. A.,”Kajian Awal Biokonversi Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) menjadi Etanol melalui Sakarifikasi dan Fermentasi Alkoholik. Institut Pertanian Bogor, 2009.

Waskito, Didit. “ Analisis Pembangkit Listrik Tenaga Biogas dengan Pemanfaatan Kotoran Sapi di Kawasan Usaha Perternakan Sapi”, Jurusan Manajemen Energi dan Ketenaga Listrikan, Universitas Indonesia, 2011.

Budiman R.Saragih. “Analisis Potensi Biogas untuk Menghasilkan Energi Listrik dan Termal pada Gedung Komersil di Daerah Perkotaan”, Thesis Universitas Indonesia, 2010.

Sulistyo, A. “ Analisis Kapasitas Pembangkit dan Perhitungan Pengurangan Emisi pada Pemanfaatan Sampah Organik di Pasar Induk Keramat Jati, Thesis Universitas Indonesia, 2010.

Yunus, Asyari, “Mesin Konversi Energi”. Universitas Darma Persada Jakarta, 2007.

ESCAP, “Proceeding of the workshop on co-generation of electricity and proses heat United Nation”. New York, 1983.

Morgan,.” Cogeneration and System Turbine”. Tribology Transsaction. Volume 35. 2006.

UNEP,.”Pedoman efisiensi energi untuk industri di Asia”.Genava Switzerland, 2004.

UNESCAP, .”Efisiensi Energi Advantage pada Sistem Kogenerasi”.Asian, 2000.

Anonim, .”Cogeneration memangkas biaya dan emisi”. Majalah listrik Indonesia edisi IItahun III april 1998. Jakarta, 1998.

Wibowo, Ari, “ Perancangan Sistem Pembangkit Listrik Biomassa Sawit (PLTBS) Kapasitas 5 MW, jurnal mekanika dan sistem termal vol 1(2), jurusan teknik mesin, Politeknik LPP Yogyakarta, 2016.

Gusvita, Rinda dkk., Analisis Potensi Energi dan Pengurangan Emisi CO2 dengan Pengolahan Limbah Perternakan Sapi Rakyat di Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan, Journal of Science and Applicetive Technology Vol.1 No 2, Institut Teknologi Sumatera, 2017