Abstract
Storage adalah media penyimpanan barang hasil produksi di industri. Beberapa storage tidak dapat menjamin kualitas barang yang disimpan, karena proses pengendalian sistem storage bersifat manual. Selain itu, disebabkan juga karena tidak adanya pemantauan yang dilakukan saat proses penyimpanan barang, sehingga jika terjadi kesalahan akan sulit dideteksi. Untuk itu diperlukannya sistem yang dapat mengendalikan sekaligus memantau proses kerja sistem storage. Sistem storage ini terdiri dari sebuah konveyor yang digunakan untuk memindahkan barang dan sistem pneumatik yang digunakan sebagai sistem penggerak saat proses penyimpanan barang dilakukan. Menggunakan bantuan PLC (Programmable Logic Controller) sebagai sistem otak pengendali yang terhubung dengan sebuah HMI (Human machine interface) sebagai media pengendali dan pemantauan sistem. Perancangan HMI sebagai pengendali dan pemantauan proses kerja sistem, dapat menjamin kelancaran sistem bekerja dan jika terjadi kesalahan mudah dideteksi dengan cepat melalui tampilan HMI. HMI dapat melakukan proses rekam data dengan data logger. Dari data logger diketahui proses sistem otomasi storage pada storage A, membutuhkan waktu selama 9 detik untuk satu siklus. Sedangkan pada storage B, membutuhkan waktu 12 detik satu siklus. Perancangan HMI berjalan sesuai dengan fungsinya.