Papan Nama Berbahasa Jawa di Kedai Kopi: Upaya Melestarikan Bahasa Daerah di Surakarta

Pradana Ricardo

Abstract


Perkembangan kedai kopi di Kota Surakarta memungkinkan adanya perkembangan komunitas kopi yang semakin besar. Hal itu mengakibatkan produksi papan nama kedai kopi memanfaatkan berbagai macam bahasa. Oleh karena itu, patut dicurigai bahwa bahasa yang digunakan pada papan nama kedai kopi semakin beragam, termasuk bahasa Jawa. Oleh karena itu, papan nama berbahasa Jawa perlu diselidiki lebih lanjut. Hal itu dilakukan untuk mengetahui bagaimana strategi penggunaan bahasa tersebut di ruang publik sebagai upaya untuk mempertahankan eksistensinya di tengah masyarakat modern. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pola penamaan dan strategi penulisan kedai kopi berbahasa Jawa di Kota Surakarta. Penelitian ini berjenis deskriptif kualitatif. Data penelitian ini adalah satuan lingual yang bersumber pada papan nama kedai kopi berbahasa Jawa di Kota Surakarta. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan metode analisis lanskap linguistik kualitatif. Data pada penelitian ini dianalisis menggunakan dua metode, yaitu metode formal dan informal. Hasil penelitian menunjukkan adanya dominasi penggunaan bahasa dan struktur frasa asing di tengah penggunaan bahasa Jawa. Tidak hanya itu, bahasa Indonesia sebagai identitas nasional juga terlihat dalam LL kedai kopi berbahasa Jawa di Kota Surakarta, tetapi hal itu tidak dominan dan cenderung lemah. Dengan demikian, upaya revitalisasi bahasa dan aksara Jawa sangat jelas terlihat melalui penggunaan bahasa dan/aksara Jawa secara dominan dan mencolok dibandingkan kode bahasa yang lain.

Full Text:

PDF

References


Cenoz, Jasone, and Durk Gorter. 2006. “Linguistic Landscape and Minority Languages.” International Journal of Multilingualism 3 (1): 67–80. doi:10.1080/14790710608668386.

Cresswell, John W. 2003. Qualitative Inquiry and Research Design, Choosing Among Five Tradition. The United State of America: Sage Publications Inc.

Datang, F. A. 2023. "Signage in Public Spaces: Impact of Tourism on The Linguistic Landscape of Labuan Bajo," International Review of Humanities Studies: Vol. 7: No. 1, Article 8.

Gorter, D. 2006. Minorities and Language. Encyclopedia of Language & Linguistics. https://doi.org/10.1016/B0-08-044854-2/01295-5

Ivkovic, D. 2012. Landscapes, linguascapes, and linguistic mediation in cyberspace. https://doi.org/10.13140/RG.2.1.1533.5523

Landry, R. and Bourhis, R. Y. 1997.” Linguistic Landscape and Ethnolinguistic Vitality. An Empirical Study”. Journal of Language and Social Psychology. 16: 23-49

Marzuqi, A. M., dan F. F. Fardani. 2024. “Kepuasan Konsumsi Kopi Lokal Gen Z Ditinjau dari Store Atmosphere dan Customer Experience di Kota Solo Tahun 2024.” Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING) 1641--1649.

Mauliddian, K., Nurhayani, I., & Hamamah, H. 2021. “Penanda Niaga Bahasa Jawa Di Kota Probolinggo: Kajian Lanskap Linguistik Wilayah Dialek Pandalungan”. Kongres Internasional Masyarakat Linguistik Indonesia, 186-191.

Moleong, L. 2009. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Reh, M. 2004. “Multilingual Writing: A Reader-oriented Typology-with Examples From Lira Municipality (Uganda)”. International Journal of The Sociology of Language, 170, 1—41. https://doi.org/10.1515/ijsl.2004.2004.170.1

Sutherland, P. 2015. “Writing System Mimicry in the Linguistic Landscape”. SOAS Working Papers in Linguistics, 17, 147—167

Tucker, C. M. 2011. Coffee Culture: Local Experiences, Global Connections. Routledge

Sartini, N. W. 2018. “Penggunaan Bahasa Jawa dalam Lanskap Linguistik di Surabaya: Upaya Pelestarian Bahasa Jawa di Ruang Publik”. Kumpulan Makalah Kongres Bahasa Jawa VI, 276-287

Stroud, C., dan S. Mpendukana. 2009. “Towards a Material ethnography of Linguistic Landscape: Multilingualism, Mobility and Space in a South-African Township”. Journal of Sociolinguistics 13, no. 3: 363–383

Wijaya, T., & Savitri, A. D. 2021. “Penamaan kedai kopi di Trenggalek Kota: Kajian Lanskap Linguistik”. Bapala, 8(7), 57-70.




DOI: https://doi.org/10.24036/jbs.v12i3.131317

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Bahasa dan Sastra (2302-3538) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International  License

Publisher: Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Padang