Pengaruh kinerja lulusan program profesi guru dalam jabatan dan iklim sekolah terhadap implementasi kurikulum merdeka

I Putu Wijaya(1), Edi Harapan(2), Nurul Fulkan(3),
(1)   Indonesia
(2) Manajemen Pendidikan, Universitas PGRI Palembang  Indonesia
(3) Manajemen Pendidikan, Universitas PGRI Palembang  Indonesia

Corresponding Author


DOI : https://doi.org/10.24036/jbmp.v13i1.126955

Abstract


Kinerja guru merupakan aspek penting untuk peningkatan kualitas pendidikan, terlebih lagi guru yang telah mengikuti program profesi tentu sepatutnya memiliki kinerja yang optimal dalam penyelenggaraan pembelajaran. Penelitian ini menguji pengaruh dari kinerja guru lulusan program profesi dan iklim sekolah terhadap implementasi kurikulum merdeka. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode penelitian kuantitatif. Adapun pengumpulan data dilakukan melalui observasi, kuesioner dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis melalui uji regresi berganda. Hasil yang diperoleh dari pelaksanaan penelitian ini adalah secara parsial kinerja guru lulusan program profesi memberikan kontribusi positif dan signifikan dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka secara baik. Begitupun pada variabel iklim sekolah, terbukti mampu memberikan kontribusi positif dan signifikan dalam pengimplementasian kurikulum merdeka. Pada pengujian secara simultan, variabel kinerja guru lulusan pendidikan profesi guru dan iklim sekolah memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap implementasi kurikulum merdeka di SMA dalam Rayon Belitang, OKU Timur.

 

Keywords


kinerja guru; program profesi guru; iklim sekolah; kurikulum merdeka

References


Arcaro, J. S. (2005). Pendidikan Berbasis Mutu (Prinsip-Prinsip Perumusan dan Tata Langkah Penerapan). Penerjemah Yosal Irianta.Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Ariga, S. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Pasca Pandemi Covid-19. Edu Society, Volume 2 (2). DOI: https://doi.org/10.56832/edu.v2i2.225.

Arikunto, S. (2003). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

Astiti, N. W., Wilian, S., & Sridana, N. (2019). Pengaruh tunjangan profesi dan motivasi kerja terhadap kinerja guru seni budaya SLTA di Kota Mataram. JIPP: Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, Volume 4 Nomor 1.

Barlian, U. C., Solekah, S., & Rahayu, P. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. JOEL: Journal of Educational and Language Research, Volume 1 (12). https://doi.org/10.53625/joel.v1i12.3015.

Budiastuti, D., & Bandur, A. (2018). Validitas dan Reliabilitas Penelitian. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Damayanti, D. (2017). Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah, Iklim Sekolah dan Mutu Sekolah Dasar. Jurnal Administrasi Pendidikan, Volume 24 (1).154-162.

Defantri. (2013, Januari). Kurikulum Pendidikan Indonesia Dari Masa Ke Masa. Dipetik 2023, dari defantri.com: defantri.com/2013/01/kurikulum-pendidikan-indonesia.html

Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. (2023). Bergerak Memenuhi Guru Profesional. Dipetik 2023, dari PPG Kemdikbud: https://ppg.kemdikbud.go.id/

Direktorat Sekolah Dasar. (2023). Kurikulum Merdeka. Diambil kembali dari Direktorat Sekolah Dasar: https://ditpsd.kemdikbud.go.id/hal/kurikulum-merdeka#:~:text=Kurikulum%20Merdeka%20adalah%20kurikulum%20dengan,mendalami%20konsep%20dan%20menguatkan%20kompetensi.

Erfita, F., Suntoro, I., & Yanzi, H. (2018). Pengaruh Iklim Sekolah dan Konsep Diri Terhadap Pembentukan Sikap Tanggung Jawab. Kultur Demokrasi, Volume 5 (9).

Fahmi, I. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.

Faiz, A., & Kurniawaty, I. (2020). Konsep Merdeka Belajar Pendidikan Indonesia Dalam Perspektif Filsafat Progresivisme Konstruktivisme. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, , Volume 12 (2). 155-164.

Fitria, H. (2020). Pengaruh Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah dan Iklim Kerja Terhadap Kinerja Guru. Jurnal Pendidikan Tambusai, Volume 4 (3).

Gontina, W., Fitria, H., & Martha, A. (2021). The influence of principal leadership style, infrastructure, and work climate on teachers’ performance. JPGI (Jurnal Penelitian Guru Indonesia), Volume 6 (1). 149-154. DOI: https://doi.org/10.29210/021003jpgi0005.

Gunawan, C. (2020). Mahir Menguasai SPSS. Yogyakarta: Deepublish Publisher.

Hadiyanto. (2004). Mencari Sosok Desentralisasi Manajemen Pendidikan di Indonesia. Jakarta: Asdi Mahasatya.

Hadiyanto. (2016). Teori & Pengembangan Iklim kelas & Iklim Sekolah. Jakarta: Kencana.

Hamalik, O. (2013). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Harapan, E., & Wahidy, A. (2021). The Influence of Teacher Welfare and Work Climate Towards the Quality of Education Services of Senior High Schools in Banyuasin Regency. International Conference on Education Universitas PGRI Palembang (INCoEPP 2021). Palembang: Atlantis Press.

Haryaka, & Susilowati, Y. (2015). Pengaruh kompetensi profesional dan komitmen organisasional terhadap kinerja guru dimoderasi budaya organisasional. Jurnal Mahasiswa Pascasarjana Unisbank.

Haryati, R., Arafat, Y., & Sari, A. (2020). Pengaruh Komitmen Organisasi dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru. Jurnal Manajemen, Kepemimpinan dan Supervisi Pendidikan, Volume 5 Nomor 2, 100-111.

Hasibuan, M. S. (2014). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Hattarina, S., Saila, N., Faradilla, A., Putri, D., & Putri, G. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Lembaga Pendidikan. SENASSDRA, Volume 1 (1).

Hengkeng, S. (2019). Pengaruh sertifikasi guru dan motivasi kerja terhadap kinerja guru di SMP Negeri 7 Manado. Jurnal Pendidikan Ekonomi, Volume 4 Nomor 1.

Herliani, D. E. (2023). Analisis Profesionalisme Guru Bersertifikat Pendidik dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di PAUD Islam Rahmatullah Banyuwangi. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.

Idris, M. H. (2023). Transformasi Kurikulum Merdeka dalam Mitigasi Pembelajaran di BKB PAUD HIU. Jurnal Kependidikan dan Keislaman, Volume 11 (1).

Ihsan, M. (2022). Kesiapan Guru Terhadap Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar. Isu-Isu Kontemporer, DOI: https://doi.org/10.20527/tmkm.v1i1.428.

Ismail, & Sjahruddin, H. (2018). Pengaruh profesionalisme dan komitmen organisasional terhadap kinerja guru. Jurnal Organisasi dan Manajemen, issue 1, 99-112.

Istiarini, R., & Sukanti. (2012). Pengaruh sertifikasi guru dan motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SMA Negeri 1 Sentolo Kabupaten Kulonprogo Tahun 2012. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Volume X Nomor 1, 98-113.

Jannati, P., Ramadhan, F., & Rohimawan, M. (2023). Peran Guru Penggerak dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar. Al-Madrasah, Volume 7 (1). 330-345.

Jannati, P., Ramadhan, F., & Rohimawan, M. (2023). Peran Guru Penggerak dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar. Al-Madrasah, Volume 7 (1).

Juniardi, W. (2023, Januari). Keunggulan Kurikulum Merdeka Beserta Manfaat dan Dampak Positifnya. Dipetik Juni 2023, dari Quipper: https://www.quipper.com/id/blog/info-guru/keunggulan-kurikulum-merdeka/#:~:text=Manfaat%20Kurikulum%20Merdeka,-Lalu%2C%20apa%20sih&text=Kinerja%20guru%20menjadi%20lebih%20fokus,dan%20bakat%20melalui%20lembaga%20sekolah.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2013). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 87 Tahun 2013 tentang Program Pendidikan Profesi Guru Prajabatan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2013). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2013 tentang Program Pendidikan Profesi Guru Prajabatan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2022). Kurikulum Merdeka. Dipetik 2023, dari Kemdikbud: https://ditpsd.kemdikbud.go.id/hal/kurikulum-merdeka

Kementerian Pendidikan Nasional. (2003). Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional.

Kementerian Pendidikan Nasional. (2007). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru. Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional.

Kementerian Pendidikan Nasional. (2007). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang standar proses untuk satuan pendidikan dasar dan menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. (2022). Peraturan Menteri Pendidikan , Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 7 Tahun 2022 tentang Standar Isi pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. (2022). Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 262/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. (2022). Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 5 Tahun 2022 tentang Standar Kompetensi Lulusan pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. (2022). Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2022 tentang Tata Cara Memperoleh Sertifikat Pendidik Bagi Guru dalam Jabatan. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia.

Kuhn, T. (2012). The Structure of Scientific Revolution. Chicago: Chicago Univerity Press.

Kusuma, R. F. (2023, Mei). Urutan Tahapan Pengembangan Kurikulum Merdeka dan Prinsipnya. Dipetik Juni 2023, dari Tirto Id: https://tirto.id/urutan-tahapan-pengembangan-kurikulum-merdeka-dan-prinsipnya-gFPg

Kusumaputri, E. S. (2015). Komitmen pada perubahan organisasi. Yogyakarta: Deepublish.

Leniwati, & Arafat, Y. (2017). Implementasi supervisi akademik kepala sekolah untuk meningkatkan kinerja guru. Jurnal Manajemen, Kepemimpinan dan Supervisi Pendidikan, Volume 2 Nomor 1, 106-114.

Lincoln, Y. S., & Guba, E. (1985). Naturalistic Inquiry. Baverly: Sage Publications.

Listiani. (2005). Pengaruh Kinerja Mengajar Guru dan Iklim Sekolah terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI SMK Negeri 5 Semarang. Jurnal UNNES Semarang.

Mangkunegara, A. (2007). Perilaku dan budaya organisasi. Bandung: Refika Aditaman.

Marphudok, Lian, B., & Fitria, H. (2020). Pengaruh lingkungan kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja guru SMA di Kecamatan Muara Padang. Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial dan Sains. Volume 9 Nomor 1, 168-178.

Melati, F. K., Susilaningsih, & Sohidin. (2013). Pengaruh sertifikasi guru dan motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SMA N 5 Surakarta. Jurnal Pendidikan Ekonomi, Volume 2 Nomor 1, 71-82.

Moss, R. H. (1979). Evaluating Educational Environments. Procedures, Measures, Findings, and Policy Implications. San Fransisco: Jossey-Bass.

Mulyadi, & Setiawan, J. (2001). Sistem perencanaan dan pengendalian manajemen. Jakarta: Salemba Empat.

Mulyasa. (2008). Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyasa. (2013). Uji Kompetensi dan Penilaian Kinerja Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyasa, E. (2013). Menjadi guru profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Muslich, M. (2007). Sertifikasi Guru Menuju Profesionalisme Pendidik. Jakarta: Bumi Aksara.

Muslich, M. (Sertifikasi guru menuju profesionalisme pendidik). 2007. Jakarta: Bumi Aksara.

Mutmainah. (2017). Perilaku Kepemimpinan, Iklim Sekolah dan Sekolah Efektif. Jurnal Administrasi Pendidikan, Volume XXIV (1).

Noor, M. (2019). Guru Profesional dan Berkualitas. Semarang: Alprin.

Notoatmodjo. (2007). Promosi kesehatan dan ilmu perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.

Nugraha, B. (2022). Pengembangan Uji Statistik. Sukoharjo: Pradina Pustaka.

Owens, R. G. (2005). Organizational Behavior in Education. Boston: Allyn & Bacon.

Pemerintah Republik Indonesia. (2005). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Jakarta: Pemerintah Republik Indonesia.

Pemerintah Republik Indonesia. (2005). Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Jakarta: Pemerintah Republik Indonesia.

Pemerintah Republik Indonesia. (2017). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2017 tentang Guru. Jakarta: Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia.

Perawati, Lian, B., & Tobari. (2018). The influence of compensation work motivation and discipline on teacher's work productivity . European Journal of Education Studies, Volume 5 Nomor 7, 202-213.

Purwadi. (2003). Kurikulum di Indonesia. Jakarta: Ciputat Press.

Razak, A. Z. (2006). Ciri Iklim Sekolah Berkesan: Implikasinya Terhadap Motivasi Pembelajaran. Jurnal Pendidikan, Volume 31. 3-19.

Ristianey, F., Harapan, E., & Destiniar. (2021). Pengaruh sertifikasi guru dan motivasi kerja terhadap kinerja guru. Jurnal Manajemen, Kepemimpinan dan Supervisi Pendidikan, Volume 6 Nomor 1, 34-43.

Riyany, E., Harapan, E., & Tahrun. (2020). School Principal’s Strategy in Developing Teacher’s Professional Competencies to Improve Educational Quality. Journal of Social Work and Science Education, Volume 1 (3).

Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2008). Perilaku Organisasi (terjemahan). Jakarta: Salemba Empat.

Safe, H. (2016). Pengaruh sertifikasi dan motivasi terhadap kinerja guru SMA Negeri di Kabupaten Timor Tengah Utara. Jakarta: Universitas Terbuka.

Safitri, D. (2019). Menjadi Guru Profesional. Riau: Indragiri Dot Com.

Samani, M. (2006). Mengenal sertifikasi guru di Indonesia. Surabaya: SIC.

Santoso, S. (2017). Statistik Multivariat dengan SPSS. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Sastrawan, K. B. (2016). Profesionalisme Guru Dalam Upaya Meningkatkan Mutu Pembelajaran. Jurnal Penjaminan Mutu , Volume 2 (2). 65-73.

Shoher, R. (2011). Kinerja Guru SMA Negeri di Kota Surakarta Pasca Lulus Sertifikasi Melalui Portofolio dan Pendidikan Latihan Profesi Guru Tahun 2008. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Siagian, S. P. (2008). Teori motivasi dan aplikasinya. Jakarta: Bumi Aksara.

Siagian, S. P. (2014). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Sihaloho, N. (2022, Agustus 10). Filosofi Merdeka Belajar, Penguatan Empat Pilar dan Digitalisasi Pendidikan. Dipetik Juni 2023, dari Bungo News: https://bungonews.net/2022/08/10/filosofi-merdeka-belajar-penguatan-empat-pilar-dan-digitalisasi-pendidikan/#:~:text=Adapun%20filosofi%20kurikulum%20Merdeka%20bahwa,menganut%20filsafat%20kemerdekaan%2C%20kemerdekaan%20belajar.

Sinambela, L. P. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Sinambela, L. P. (2019). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Sopiah. (2008). Perilaku organisasi. Yogyakarta: Andi Offset.

Sopiansyah, D., Masuroh, S., Zaqiah, Q., & Erihadiana, M. (2022). Konsep dan Implementasi Kurikulum MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka). Resiaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal, Volume 4 (1).

Sorenson, & Goldsmith, R. (2008). The Principal`s Guide to Managing School Personel. London: Corwin Press.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suhardi. (2013). The science of motivation (kitab motivasi). Jakarta: Gramedia.

Sukmadinata, N. S. (2008). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sulastri, E. (2011). Pengaruh sertifikasi guru dan motivasi kerja terhadap kinerja guru SMA Negeri 1 Juwana Kabupaten Pati. Semarang: Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang.

Sultoni, M., Lian, B., & Mulyadi. (2020). The influence of school based management and work motivation towards teacher's performance . International Journal of Educational Review, Volume 2 Nomor 2, 183-191.

Sumarsih, I., Marliyani, T., Hadiyansah, Y., Hernawan, A., & Prihantini. (2022). Analisis Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Penggerak Sekolah Dasar. Basicedu, Volume 6 (5).

Supardi. (2014). Kinerja guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Suparlan. (2006). Guru sebagai profesi. Yogyakarta: Hikayat.

Suryati, Harapan, E., & Houtman. (2020). Effect of Work Motivation and Work Climate on Teacher’Performance. International Journal of Progressive Sciences and Technologies, Volume 20 (2). 137-144.

Sutrisno, E. (2013). Budaya Organisasi. Jakarta: Prenada Media Group.

Sutrisno, E. (2013). Manajamen sumber daya manusia. Jakarta: Penerbit Kencana.

Taufik. (2007). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Tobari. (2016). Membangun Budaya Organisasi pada Instansi Pemerintahan. Yogyakarta: Deepublish.

Tompul. (2022). Pengembangan Budaya dan Iklim Sekolah Berbasis Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal Syntax Transformation, Volume 3 (11). 1490-1496.

Triyanah, T., & Suryadi, E. (2016). Iklim Sekolah Sebagai Determinan Semangat Kerja Guru Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran, 72-79.

Uno, H. B. (2007). Teori motivasi dan pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.

Uno, H. B. (2011). Profesi Kependidikan Problema, Solusi dan Reformasi Pendidikan di Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara.

Utami, I. D. (2023, Maret). Menilik Perbedaan PPG Prajabatan dan PPG Dalam Jabatan, Mana yang Lebih Sesuai Kebutuhan Profesional Anda? Dipetik 2023, dari ihwal.id: https://www.ihwal.id/info/6828115757/menilik-perbedaan-ppg-prajabatan-dan-ppg-dalam-jabatan-mana-yang-lebih-sesuai-kebutuhan-profesional-anda#:~:text=Ihwal.id%20%2D%20Saat%20ini%2C,yang%20sudah%20menjabat%20sebagai%20guru.

Wahyudin, A. Y. (2023, April). Opini : Mengapa Sekolah Perlu Menerapkan Kurikulum Merdeka? Dipetik Juni 2023, dari Universitas Teknokrat Indonesia: https://teknokrat.ac.id/opini-mengapa-sekolah-perlu-menerapkan-kurikulum-merdeka/#:~:text=Sejatinya%20Kurikulum%20Merdeka%20dirancang%20untuk,belajar%2C%20dan%20berbagi%20sesama%20pendidik.

Wahyuni, S. (2022). Kurikulum Merdeka untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran. Jurnal Pendidikan dan Konseling, Volume 4 (6).

Wahyono, I. (2019). Mengembangkan Iklim Organisasi di Sekolah dengan Menggunakan Model Tagiuri. Al-Tanzim: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, Volume 3 (2). 61-72.

Wikipedia. (2020). Dokumentasi. Dipetik Juli 20, 2020, dari Wikipedia.org: https://id.wikipedia.org/wiki/Dokumentasi

Wikipedia. (2020, Maret). Kinerja. Dipetik Maret 2020, dari Wikipedia.org: https://id.wikipedia.org/wiki/Kinerja

Wukir. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi Sekolah. Yogyakarta: Multi Presindo.

Yamin, M., & Maisah. (2010). Standarisasi kinerja guru. Jakarta: Persada Press.

Yulizar, Arafat, Y., & Rohana. (2020). Pengaruh Budaya Organisasi dan Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru. Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, dan Sains, Volume 9 Nomor 1, 116-128.

Yusof, A. (2007). Keinsanan dalam pengurusan. Kuala Lumpur: Taman Shamelin Perkasa.

Yuwono. (2015). Perilaku organisasi. Yogyakarta: Andi Offset.

Zulfitri, H., Setiawati, N., & Ismaini, I. (2019). Pendidikan Profesi Guru (PPG) sebagai Upaya Meningkatkan Profesionalisme Guru. Lingua: Jurnal Bahasa dan Sastra, Volume 19 (2).

Zuriah, N. (2002). Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.


Article Metrics

 Abstract Views : 99 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.