Pemetaan Analisis Kebutuahn Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama dengan Sistim SIG

Tia Ayu Ningrum(1), Hade Afriansyah(2), Johandri Taufan(3), Hadiyanto Hadiyanto(4),
(1) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(2) Administrasi Pendidikan, Universitas Negeri Padang  Indonesia
(3) Administrasi Pendidikan, Universitas Negeri Padang  Indonesia
(4) Administrasi Pendidikan, Universitas Negeri Padang  Indonesia

Corresponding Author


DOI : https://doi.org/10.24036/jbmp.v11i2.121252

Full Text:    Language : id

Abstract


Salah satu permasalahan yang ada di bidang pendidikan adalah ketimpangan kesempatan belajar bagi anak usia sekolah. Untuk itu, dalam penelitian ini akan dilakukan analisis kebutuhan terhadap kebutuhan jumlah siswa yang harus bersekolah di SMP untuk masing-masing wilayah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif yang menggunakan angka dalam menghitung jumlah anak SMP yang harus bersekolah. Dari penelitian diperoleh pemetaan kondisi jumlah siswa yang harus bersekolah, ruang kelas dan sekolah yang tersedia. Ada 9 dari 15 kecamatan yang penduduk usia SMP-nya tidak berkesempatan bersekolah. Dengan pemetaan berbasis GIS akan terlihat kondisi real area, perencanaan dan rekomendasi perencanaan pembangunan sekolah

Keywords


Pemetaan Sekolah; Sistim Informasi Geografis

References


Adit, Albertus. 2020. “Seperti Ini Upaya Kemendikbud Dalam Pemerataan Pendidikan.” Kompas.Com. Retrieved (https://edukasi.kompas.com/read/2020/08/05/115926871/seperti-ini-upaya-kemendikbud-dalam-pemerataan-pendidikan?page=all.).

Afifuddin. 2011. Perencanaan Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.

Akhwani, Dewi Widiana Rahayu. 2021. “Analisis Komponen TPACK Guru SD Sebagai Kerangka Kompetensi Guru Profesional Di Abad 21.” JURNAL BASICEDU 5 No 4.

Anisah. 2011. Perencanaan Pendidikan. Padang: UNP Press.

Anon. 2008. Peraturan Pemerintah No 47 Tahun 2008. Indonesia.

Antara. 2020. “Kisruh PPDB Jakarta, DKI Sebut Daya Tampung SD Dan SMP Berlebih - Metro Tempo.” Tempo.Co. Retrieved (https://metro.tempo.co/read/1367287/kisruh-ppdb-jakarta-dki-sebut-daya-tampung-sd-dan-smp-berlebih/full&view=ok).

Ariandi, Muhamad, and Eka Puji Agustini. 2022. “Sistem Informasi Geografis Penyebaran Penduduk Di Kecamatan Rambutan Untuk Analisa Di Bidang Kependudukan.” Jurnal Ilmiah MATRIK.

Bakri. 2018. “Pendidikan Belum Merata.” Tribunnews.Com. Retrieved (https://aceh.tribunnews.com/2018/04/02/pendidikan-belum-merata.).

Cahyadi, Iman Rahman. 2020. “Pendidikan Berkualitas Dan Merata Jadi Tantangan Pembangunan Berkelanjutan.” Beritasatu.Com. Retrieved (https://www.beritasatu.com/nasional/703129/pendidikan-berkualitas-dan-merata-jadi-tantangan-pembangunan-berkelanjutan).

Dinilhaq, Alfi. 2021. “Kualitas Pendidikan Belum Merata, Mayoritas Penduduk Indonesia Hanya Lulusan SMP.” Wartaekonomi. Retrieved (https://www.wartaekonomi.co.id/read326255/kualitas-pendidikan-belum-merata-mayoritas-penduduk-indonesia-hanya-lulusan-smp).

Djundjunan, Popong Utje. 2019. “Pendidikan Indonesia Belum Merata.” Dpr.Go.Id. Retrieved (https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/24264/t/Pendidikan+Indonesia+Belum+Merata).

E.G.Jacoby. 1959. Methode of School Enrolment Projection. Paris: UNESCO.

Fat al Ghozali, Mohamad, Sentot Achmadi, and Hani Zulfia Zahro’. 2020. “Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis Untuk Pemetaan Sekolah Sma/Smk Di Kota Malang Berbasis Web.” JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika) 4(2):230–38.

Ihsan, Miftahul, and Siti Ramadhani. 2021. “Sistem Informasi Pemetaan Pembangunan Kabupaten Indragiri Hilir.” Jurnal Intra-Tech 5(1):21–31.

Kompas.com. 2015. “Puan Maharani: Wajib Belajar 12 Tahun Dimulai Juni 2015.” Kompas.Com. Retrieved (https://edukasi.kompas.com/read/2015/01/13/01183401/Puan.Maharani.Wajib.Belajar.12.Tahun.Dimulai.Juni.2015).

Matin. 2013. Dasar-Dasar Perencanaan Pendidikan. Jakarta: Rajawali Perss.

Muammar, Muammar. 2019. “Problematika Penerimaan Peserta Didik Baru (Ppdb) Dengan Sistem Zonasi Di Sekolah Dasar (Sd) Kota Mataram.” El Midad 11(1):41–60.

Persada, Guruh Nara. 2020. “DAYA TAMPUNG SEKOLAH DAN LONJAKAN MURID BARU - Kompasiana.” Poskota. Retrieved (https://poskota.co.id/2020/7/20/daya-tampung-terbatas-dki-tolak-112007-siswa-masuk-sekolah-negeri?halaman=1).

Pratama, Yusuf. 2019. “Pendidikan Di Indonesia Yang Kurang Merata Khususnya Daerah Yang Jauh Dari Kota.” Koranbogor.Com. Retrieved (http://koranbogor.com/bogor-now/pendidikan-di-indonesia-yang-kurang-merata-khususnya-daerah-yang-jauh-dari-kota/).

PRIMANSYAH, H. 2020. “Sistem Informasi Geografis Untuk Pemetaan Inventarisasi Aset Desa Di Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.” Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik ….

Puput A. 2019. “Mencari Cara Atasi Keterbatasan Daya Tampung Sekolah Negeri - Batampos.” Batampos.Co.Id. Retrieved (https://batampos.co.id/2019/05/03/mencari-cara-atasi-keterbatasan-daya-tampung-sekolah-negeri/).

Qolis, Nur, and Arna Fariza. 2009. “Pemetaan Dan Analisa Sebaran Sekolah Untuk Peningkatan Layanan Pendidikan Di Kabupaten Kediri Dengan GIS.” Informatika (1):1–5.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Manajemen. Pendekatan: Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi (Mixed Methods), Penelitian Tindakan (Action Research), Penelitian Evaluasi. Bandung: Alfabeta.

UNESCO. n.d. APPEAL Manual for PLanning and Management of Literacy and Continuing Edycation (AMPM). Bangkok: UNESCO Principal Regional Oofoce For Asia and The Pacific.

Zubaidah, Neneng. 2020. “Akses Pendidikan Belum Merata Di Kawasan 3 T.” Retrieved (https://edukasi.sindonews.com/read/230374/212/akses-pendidikan-belum-merata-di-kawasan-3-t-1605222680?showpage=all).


Article Metrics

 Abstract Views : 210 times
 PDF (Bahasa Indonesia) Downloaded : 71 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.