PERBEDAAN SIFAT MEKANIK BAJA KARBON ST 37 ANTARA HASIL PENGELASAN LAS LISTRIK DAN LAS ASETILIN

Abstract

Logam merupakan material yang apabila diberikan pemanasan akan mengalami perubahan struktur dan sifatnya. Las listrik adalah proses pengelasan yang busur nyala apinya ditimbulkan oleh aliran arus listrik yang temperatur panasnya dapat mencapai suhu 55000C. Las Oksi-Asetilin adalah proses pengelasan yang nyala apinya diperoleh dari pembakaran gas asetilin dan oksigen dengan temperatur yang dihasilkan dapat mencapai 35000C. Akibat perbedaan temperatur panas yang dihasilkan oleh kedua jenis pengelasan ini maka diperkirakan perubahan sifat logam yang di las juga akan berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan sifat mekanik Baja Karbon ST 37 antara hasil pengelasan las listrik dan asetilin. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dimulai dengan membuat spesimen uji tarik dan spesimen uji kekerasan, yang terdiri dari 5 spesimen kontrol, 5 spesimen yang dilas menggunakan las listrik dan 5 spesimen yang dilas dengan menggunakan las asetilin. Melakukan pengujian, mengamati penampang putus spesimen setelah pengujian tarik dan mengamati kekerasan spesimen pada jalur las, HAZ dan base metal, menganalisis tegangan, regangan, modulus elastisitas dan menganalisa kekerasan Brinell, membandingkan hasil pengelasan dengan cara membedakan nilai kekuatan tarik dan kekerasannya antara hasil pengelasan las listrik dan asetilin. Hasil penelitian yang dilakukan pada spesimen didapatkan nilai BHN rata-rata las listrik pada jalur las 374,33 Kg/mm2, daerah HAZ 336 Kg/mm2, dan base metal 194 Kg/mm2. Nilai rata-rata BHN las asetilin pada jalur las 225,33 Kg/mm2, daerah HAZ 207,33 Kg/mm2 dan base metal171 Kg/mm2. Nilai rata-rata BHN specimen control 139,22 Kg/mm2. Nilai rata-rata tegangan tarik pada las listrik 381,4649 x 106 N/M2, asetilin 345,5144 x 106 N/M2 dan spesimen kontrol 329,8757 x 106 N/M2. Hasil penelitian ini menunjukkan dari sifat mekanik terhadap hasil pengelasan, nilai kekerasan dan tegangan tarik hasil las listrik lebih tinggi dibandingkan dengan las asetilin.
Kata kunci: Las Listrik, Las Asetilin, Kekerasan, Kekuatan Tarik