PENGARUH PENGGUNAAN TABUNG INDUKSI TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR PADA SEPEDA MOTOR YAMAHA F1ZR

Arief Rachmadhan - Universitas Negeri Padang
Erzeddin Alwi - Universitas Negeri Padang
Toto Sugiarto - Universitas Negeri Padang

Abstract


Pertumbuhan jumlah kendaraan mengakibatkan kebutuhan akan bahan bakar meningkat. Peningkatan jumlah ini tidak diiringi dengan jumlah ketersediaan bahan bakar karena bahan bakar minyak merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Tabung Induksi merupakan salah satu alat yang dapat menghemat bagan bakar. Menurut data BPStatistical Review mencatat pada 2013 stok minyak Indonesia tersisa 3,7 Milyar Barel, dengan produksi saatini diantara 840.000 Barel per hari, makastoknyaakanhabisdalamjangkawaktu 10-11 tahunlagi. Tujuan dari penelitian ini mengetahui pengaruh penggunaan tabung induksi (YEIS) terhadap konsumsi bahan bakar pada sepeda motor Yamaha F1ZR.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Pengujian telah dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 18 Juni 2014 di Worksop Teknik Otomotif Universitas Negeri Padang. Penelitian menggunakan Sepeda Motor Yamaha F1ZR. Tabung yang digunakan adalah tabung induksi Barra Racing dengan volume tabung 137,5 cc dan tabung induksi Gas Motor dengan volume tabung 50,03 cc. Pengujian konsumsi bahan bakar dilakukan dengan 5 variasi putaran mesin yaitu 1500 rpm, 1700 rpm, 1900 rpm, 2100 rpm, dan 2300 rpm yang mana tiap putaran dilakukan pengujian selama 60 menit sebanyak 3 kali pengujian.

Dari penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa penggunaan tabung induksi Barra Racing dengan volume 137,5 cc menurunkan konsumsi bahan bakar sebesar 10,00832%, sedangkan penggunaan tabung induksi Gas Motor dengan volume tabung 53,03 cc dapat menurunkan konsumsi bahan bakar sebesar 15,4216%. Sedangkan dari perhitungan t-tes diperoleh hasil yang signifikan karena nilai thitung dari setiap t-tes diperoleh hasil besar dari ttabel 2,776. Dengan demikian hipotesis yang dikemukakan sebelumnya diterima dengan taraf signifikan > 5%.

 

Kata kunci : Tabung Induksi, Konsumsi Bahan Bakar, Sepeda Motor

 

The growth of a number of vehicles let the increasing of fuel necessity, as a result. The increasing is not balance with fuel supply, which is not updatable natural resource. Induction tube is one of tools that can be used to save fuel. BPStatistical Review notes that in 2003, oil supply in Indonesia left over 3,7 billion Barrels with nowadays production about 840.000 Barrels a day, as a result it will last out until 10-11 years later. The purpose of the research is to know the effect of using induction tube (YEIS) to fuel consumption on a Yamaha FIZR motorcycle.

The research uses an experiment research method. The test had been held on Wednesday, June 18th, 2014 at Automotive Engineering Workshop of UniversitasNegeri Padang. The research uses a Yamaha FIZR motorcycle. A tube that is used is Barra Racing induction tube with its volume 137,5 c and Gas Motor induction tube with its volume 50,03 cc. Fuel consumption test held with 5 engine rotation variations. They are 1500 rpm, 1700 rpm, 1900 rpm, 2100 rpm, and 2300, which are every rotation had been tested around 60 minutes in 3 times.

Based on the research, it gets a result that the use of Barra Racing induction tube with its volume 137,5 cc decreases the fuel consumption about 10,00832%; on the other hand, the use of Gas Motor induction tube with its volume 53,03 cc decreases the fuel consumption about 15,421%. However, based on the calculation of t-test, itgets a significant result because tcountof each t-test have a result from ttablethat is­2,776. Thus, the hypothesis can be accepted with the level of significant >5%.

 

Keywords: Induction Tube, Fuel Consumption, Motorcycle


Full Text:

PDF

References


Amien Nugroho. (2005). Ensiklopedi Otomotif.Jakarta : Gramedia Pustaka Utama

Arikunto, Suharsimi. (2000). Manajemen Penelitian. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

BPM. Arends & H. Berenschot. (1980). Benzinemotoren, Terjemahan : Umar Sukrisno, cetakan ke empat, Erlangga, Jakarta.

Boentarto. (1993). Cara Pemeriksaan, Penyetelan & Perawatan Sepeda Motor. Semarang.

Bonnick, Allan. (2008). Automoive Science And Mathematics. Burlington : Elsevier.

Daryanto. (2013). Prinsip Dasar Mesin Otomotif (Bekal Keterampilan bagi Pemula). Bandung : CV. Alfabeta.

_______. (2002). Teknik Reparasi dan Perawatan Sepeda Motor. Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Eka Yogaswara. (2007). Motor Bakar Torak. Armico

Gupta (2009). Fundamental Of Internal Combustion Engines. Delhi : PHI Learning Private Limites.

Heywood, Jhon B (1988). Internal Combustion Engine Fundamentals. United States Amerika : Mc Graw Hill.

http//www.cindiancompanies.com/images/resonator.htm.

Jalius Jama, dkk. (2008). Teknik Sepeda Motor Jilid 2. Jakarta : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Jujun S. & Suriasmunantri. (1982). Pedoman Penulisan Tesis dan Disertasi. Jakarta : FSP IKIP Jakarta.

Junaidi Supratman. (2013). Pengaruh Penggunaan Tabung Induksi Terhadap Konsumsi Bahan Bakar Sepeda Motor Bensin 4 Langkah . Jurnal Fema. Lampung : FT UNILA.

Kaskus.co.id/post/50f0927de674b4e61c000017

Kinganang96. (2007). YEIS-Yamaha Energy Induction System, semua tentang YEIS bahas disini yuuuk. http://www.kcdj.org/forums/lofiversion/index.

Kompas.com/otomotif/read/2013/02/26/6819/94.2.juta.mobil.dan.sepeda.moto r.berseliweran.di.jalan.indonesia.

Kris Julianto. (2007). Tabung YEIS Pokmat. http://www.motorplus- online.com

Masy’ari. (2008:163). Optimalisasi Kerja Tabung Induksi Menggunakan Mekanisme Katup pada Mesin DuaLangkah Jenis Yamaha Force 1 ZR. Jurnal Semesta Teknika.Pontianak : Politeknik Negeri Pontianak.

Oto Trend. Edisi 599. Halaman 12. Minggu V Januari 2012.

Pulkrebek, Willard. (2004). Enginering Fundamentals of The Internal Combustion Engine. New Jersey : University Of The Wisconsin.

R.S Northop. (1995). Service Auto Mobil. Bandung : C.V Pustaka Setia.

R.S Northop. (2003). Teknik Reparasi Sepeda Motor. Bandung : CV. Pustaka Grafika

SAE Papers no. 810923 – Modification Of Two Stroke Intake Sistem For Improvements of Fuel Consumption and Performance Throught the Yamaha Energy Induction System (YEIS), by Noriyuki Hata, Takeo Fujita, & Noritaka.

Sudjana. (2005). Metoda Statistik. Bandung : Tarsito Bandung.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : CV. Alfabeta.

Tim Penyusun UNP. (2009). Buku Panduan Penulisan Tugas Akhir/Skripsi Universitas Negeri Padang. Padang : Universitas Negeri Padang Press.

Toto Suwarto. (2007). Mencari dan Memperbaiki Kerusakan Sepeda Motor 4-TAK. Jakarta : P.T Kawan Pustaka.

Toyota. (1972). Materi Pembelajaran Engine Group Step 2. Jakarta. PT.Toyota Astra Motor.

Wahyu Hidayat . (2012). Motor Bensin Modern. Jakarta : PT. Rineka Cipta.