PENGARUH PENAMBAHAN ZAT ADITIF CARBON CLEANER TERHADAP EMISI GAS BUANG SEPEDA MOTOR SUZUKI SHOGUN 125

Abstract

Pemakaian kendaraan yang terlalu lama turut menghasilkan emisi gas buang diluar nilai ambang batas yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan hidup, Mulai dari aspek untuk menghemat pemakaian bahan bakar fosil pada saat proses pembakaran dan menekan emisi gas buang, seperti inovasi dari sistem bahan bakar konvensional (karburator) menjadi Sistem Electronic Fuel Injection (EFI). Zat aditif yang digunakan sebagai bahan untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan, salah satunya penambahan zat aditif seperti Carbon Cleaner yang mampu mengikis deposit carbon yang disebabkan oleh pembakaran yang tidak sempurna. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen, hasil penelitian menunjukan terdapat pengaruh penambahan zat aditif carbon cleaner ke dalam bahan bakar bensin dapat menurunkan kadar emisi gas buang Karbonmonoksida (CO) sebesar 13,92 % dan Hidrokarbon (HC) sebesar 16,48 %.

Use of vehicles that are too long to produce exhaust gas emissions beyond a threshold value that are harmful to human health and the environment, ranging from aspects to saving fossil fuel usage at the time of the combustion process and exhaust emission presses, such as the innovation of conventional fuel system (carburettor) into a system of Electronic Fuel Injection (EFI). Additives used as ingredients to reduce the exhaust gas emissions of vehicles, one of which was the addition of additives such as product Carbon Cleaner that is able to scrape carbon deposits caused by incomplete combustion. This research uses experimental research methods, research results show the influence of the addition of additives are carbon cleaner fuel into gasoline can decrease levels of exhaust gas emissions (CO) Karbonmonoksida 13.92% and exhaust gas emissions Hydrocarbons (HC) 16,48%.