PENERAPAN MODEL INQUIRY LEARNING DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU DI KELAS III SEKOLAH DASAR (STUDI LITERATUR)

Debby Yofamella - Universitas Negeri Padang
Taufina Taufik - Universitas Negeri Padang

Abstract


The purpose of this research is to describe the application of the Inquiry Learning model in integrated thematic learning based on several previous studies, which will be observed by how much is the improvements of student learning outcomes after the learning model is applied. This research is motived by the low student learning outcomes of the students in elementary school because of many teachers that still not applied an innovative learning model and the application of integrated thematic learning characteristics that are still not visible, teachers are still using the conventional teacher-centered learning models so that students are less active in the learning process. The inquiry learning model is the learning series activities which is  focused on the critical thinking and finding the answer by itself from the concerned problems. The method of this research is the study of literature or library research. By collecting 15 accredited journals that are relevant to the topic, then analyzed how great is the improvement of student learning outcomes after the Inquiry Learning method is applied. From the results of data analysis shows that the Inquiry Learning model is effective in improving student learning outcomes.

Keywords


Kata Kunci : Inquiry Learning, Tematik, Hasil Belajar.

Full Text:

PDF

References


Aribawati, D., Kristin, F., Anugraheni, I. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Kreativitas dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas 3 SD. Jurnal Sains dan Teknologi. 1(1) 70-75.

Aris. (2017). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta : Ar-rus Media.

Arlis, S. (2010). Peningkatan Hasil Belajar IPA dengan Penerapan Model Inkuiri pada Siswa Kelas V SD Negeri 23 Lolong Kecamatan Padang Utara Kota Padang. Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 10(2) 19-28.

Fanani, F. H., Maya, R., Suciati. (2014). Peningkatan Kemampuan Berfikir Kritis dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VII-A Melalui Penerapan Model Guided Inquiry dengan Bantuan Social Network Facebook di SMPN 1 Kartasura. Bio-Pedagogi, 3(1) 11-22.

Fathurrohman. (2015). Model-model Pembelajaran Inovatif. Jogjakarta : Ar-rus Media.

Hendrawati, R., Koeswanti, H. D., Radia, E. H. (2019). Peningkatan Hasil Belajar Tema 7 Melalui Model Pembelajaran Inquiry pada Siswa Kelas 5 SDN Cebongan 01 Salatiga Semester II Tahun 2018/2019. Jurnal Basicedu, 3(1) 112-117.

Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.

Imas, K & Sani, B. (2014). Implementasi Kurikulum 2013 Konsep & Penerapan. Surabaya: Kata Pena.

Irwana, J. T. & Taufik, T. (2020). Penggunaan Metode Problem Solving untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Penilaian Pendidikan Kewarganegaraan Peserta Didik di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 4(2) 434-442.

Khatibah, K. (2011). Penelitian kepustakaan. Iqra': Jurnal Perpustakaan dan Informasi, 5(01) 36-39.

Kristianingsih, D. D., Sukiswo, S. E., Khanafiyah, S. (2010). Peningkatan Hasil Belajar Siswa melalui Model Pembelajaran Inkuiri dengan Metode Pictorial Riddle pada Pokok Bahasan Alat-Alat Optik di SMP. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, (6) 10-13.

Kunandar. (2010). Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.

Majid, Abdul. (2014). Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Maretasari, E. & Subali, B. & Hartono. Penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis laboratorium untuk meningkatkan hasil belajar dan sikap ilmiah siswa. UNES Physics Education Journal, 1(2) 27-31.

Megawati. (2017).Meningkatkan Hasil Belajar Siwa pada Konsep Perubahan saat Benda melalui Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Dikelas VA SDN 064960 Kecamatan Medan Polonia. Elementary School Journal, 7(4) 594-609.

Mizaqon, T. A. & Purwoko, B. (2017). Studi Kepustakaan mengenai Landasan Teori dan Praktik Konseling Expressive Writing. Jurnal BK Unesa, 8(1).

Mizaqon, T. A. & Purwoko, B. (2017). Studi Kepustakaan mengenai Landasan Teori dan Praktik Konseling Expressive Writing. Jurnal BK Unesa, 8(1).

Mufarizuddin. (2017). Peningkatan Hasil Belajar IPS dengam Model Pembelajaran Inkuiri Siswa Kelas IV SD Negeri 016 Bangkinang Kota. Jurnal Basicedu, 1(1) 84-88.

Murningsih, I. M. T., Mayskuri, M, Mulyani, B. (2016). Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Sikap Ilmiah dan Prestasi Belajar Kimia Siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 2(2) 177-189.

Ngalimun. (2016). Strategi dan Model Pembelajaran. Yogyakarta : Aswaja Pressindo.

Nurjanah. (2016). Peningkatan Hasil Belajar IPA dengan Menerapkan Metode Inkuiri Siswa Kelas V SD Negeri 68 Kec. Parepare. Jurnal Publikasi Pendidikan, 6(2) 107.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republic Indonesia Nomor 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republic Indonesia Nomor 69 Tahun 2013 Tentang Stuktur Kurikulum 2013.

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

Pratiwi, C. O., Sujana, A., Jayadinata, A. K. (2017) Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V pada Materi Pesawat Sederhana. Jurnal Pena Ilmiah 2(1) 291-301.

Putri, A. & Taufik, T. (2020). Peningkatan Hasil Belajar Menggunakan Model Coopertive Tipe Picture and Picture di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 4(3) 644-648.

Sari, M & Asmendri. (2020). Penelitian Kepustakaan (Library Research) dalam Penelitian Pendidikan IPA. Jurnal Penelitian Bidang IPA, dan Pendidikan IPA, 6(1) 41-53.

Septiani, N. (2019). Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPA Melalui Metode Pengajaran Berbsis Inkuiri di Kelas II SD N 2 Kedungarum. Jurnal Penelitin Pendidikan 6(1) 18-25.

Silaban, P. J. (2019). Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika di Kelas VI SD Negeri 066050 Medan Tahun Pembelajaran 2018/2019. Jurnal Ilmiah Aquinas, 2(1) 107-126.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cipta.

Surya, Y. F. (2017). Peningkatan Hasil Belajar Siswa IPS Menggunaan Model Inkuiri Sekolah Dasar. Lembaran Ilmu Kependidikan, 46(1) 12-15.

Taufik, T. & Muhammadi. (2011). Mozaik Pembelajaran Inovatif. Padang: Sukabina Press.

Taufik, T. (2013). Studi Penerapan Pendekatan Tematik Terpadu Dalam Rangka ImplementasiKurikulum 2013 Di Sekolah Dasar Kabupaten Lima Puluh Kota,(3) .

Taufik, T. (2016). Membangun Hubungan Interpersonal Positif melalui Kesepadanan Kalimat Tanya dan Unsur Nonverbal di Kelas I Sekolah Dasar. Jurnal Bahasa dan Seni, 43(2) 154-169.

Taufik, T. (2019). Penggunaan Model Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Aktifitas dan Hasil Belajar Tematik Terpadu di Kelas V SDN 09 Koto Rajo. Jurnal Basicedu, 3(2) 763-772.

Trianto, I. & Al- Tabany, B. (2014). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif dan Kontekstual: Konsep, Landasan,dan Implikasinya pada Kurikulum 2013 (Kurikulum Tematik Integrative/Tki). Jakarta: PRENADAMEDIA GROUP.

Widyastuti, F. P., Marwadi, Wardani, K. W. (2018). Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas 4 SD Melalui Model Pembelajaran Inquiry Learning. Jurnal Kiprah, 6(2) 1-13.

Yusriati. (2019). Meningkatkan Hasil Belajar Tematik pada Tema 7 Kurikulum 2013 Melalu Model Inkuiri Terbimbing Kelas V SDN 24 Sumpur Kudus Kecamatan Sumpur Kudus. Jurnal Manajemen Pendidikan, 4(1) 65-72.




DOI: http://dx.doi.org/10.24036/e-jipsd.v10i2.10426