Abstract


Penelitian yang telah dilakukan dilatar belakangi berdasarkan hasil observasi di SMKN 5 Padang dengan hasil masih terdapatnya nilai siswa yang mendapatkan nilai dibawah KKM yang mengharuskan dilakukannya kegiatan remedial pada mata pelajaran Dasar Listrik dan Elektronika. Selain itu terdapatnya permasalahan seperti kurangnya media pembelajaran sebagai sarana pendukung pembelajaran. Karena masa pandemic (COVID-19) bahan ajar yang digunakan untuk siswa belajar mandiri dirumah terbatas, sehingga siswa kurang berpatisispasi saat proses pembelajaran daring. Modul pembelajaran merupakan media yang cocok digunakan untuk menunjang kegiatan belajar mandiri dirumah.Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan modul pembelajaran berbasis Discovery Learning pada materi alat ukur listrik dan elektronika untuk siswa SMK kelas X yang valid dan layak. Metode penelitian yang digunakan adalah research and development (R & D) atau penelitian pengembangan dengan desain pengembangan 4-D (Four D-Model). Subjek uji coba penelitian ini melibatkan dua orang dosen sebagai validator ahli media dan ahli materi, dan dua orang guru mata pelajaran Dasar Listrik dan Elektronika serta 30 siswa SMKN 5 Padang kelas X sebagai uji praktikalitas. Hasil penelitian ini mendapatkan kelayakan media berdasarkan penilaian ahli materi dengan skor 96,25 (sangat valid) sedangkan penilaian ahli media dengan skor 76,5 (sangat valid). Hasil uji praktikalitas mendapatkan penilaian dari guru mata pelajaran sebagai validator I dengan skor 93,75 (sangat valid) dan penilaian dari validator II dengan skor 96,25 (sangat valid). Hasil praktikalitas responden siswa secara keseluruhan mendapatkan skor 88,25 (sangat valid). Dari data yang diperoleh tersebut dapat disimpulkan bahwa modul pembelajaran Dasar Listrik dan Elektronika berbasis Discovery Learning kelas X Teknik Audio Video layak digunakan dengan kategori sangat baik. Sehingga layak digunakan sebagai media belajar di sekolah maupun media belajar mandiri di rumah.