Bentuk Musik Rapa’i Tuha sebagai Sarana Komunikasi Seni dalam Masyarakat di Kabupaten Aceh Besar
(1) Universitas Bina Bangsa Getsempena, Banda Aceh  Indonesia
(2) Universitas Bina Bangsa Getsempena, Banda Aceh  Indonesia
Corresponding Author
Copyright (c) 2024 Asifa Asifa Askhan
DOI : https://doi.org/10.24036/js.v13i2.129839
Full Text: Language : id; en
Abstract
Kelompok etnis masyarakat berupaya untuk menjaga dan melestarikan kesenian dan kebudayaan yang mereka miliki dengan cara menerapkanya dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini juga terlihat pada kesenian tradisional masyarakat Aceh yang identik dengan hal yang berhubungan dengan ibadah atau praktik ritual yaitu musik Rapa’i Tuha Aceh. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan desain penelitian studi kasus melalui pendekatan interdisiplin yaitu pendekatan pendidikan seni dan pendekatan komunikasi. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut: pertama, Bentuk musik Rapa’i Tuha terdiri dari irama, tempo dan dinamika serta syair lagu dalam musik kerakyatan. Dalam komunikasi seni terdapat beberapa komponen yaitu komunikator (Syeh), Komunikan (masyarakat), media dan umpan balik.
Ethnic groups try to preserve and preserve their arts and culture by applying them in their daily lives. This is also seen in the traditional arts of the Acehnese people which are synonymous with matters relating to worship or ritual practices, namely Aceh's Rapa'i music. The research method used is qualitative with a case study research design through an interdisciplinary approach namely the communication approach. Results of the study show the following: first, the form of Rapa'i Tuha music consists of rhythm, tempo and dynamics and song lyrics in popular music. Rapa 'i Tuha music song is delivered using art communication so that it seems more interesting. In art communication there are several components, namely communicators (Syeh), Communists (community), media and feedback
Keywords
References
Anggi Devika, S. E. (2024). STRUKTUR GEAdiwiria, P. . (2007). Pengaruh KeterampilanMenyimak sebagai Komunikasi Langsungdan IQ terhadap Prestasi Belajar.
Bungin, B. (2013). Analisis Data Penelitian Kualitatif. Raja Grafindo.
Dilfa, A. H., Cahyono, A., Wadiyo, W., & ... (2022). Inheritance of Local Cultural Values through Balahak Performances: A Case Study of Music in a Bridal Procession Performance in Siulak Mukai. … on Science, Education ….
Effendy, O. U. (2006). Ilmu Komunikasi. In Bandung. Rosdakarya.
Izzati, F., Dahlia, P., & Ocktarizka, T. (2022). Proses Pembuatan Kerajinan Kopiah Riman di Desa Dayah Adan, Kabupaten Pidie. INVENSI, 7(2). https://doi.org/10.24821/invensi.v7i2.4978
Jamalus. (1988). Panduan Pengajaran Buku Pengajaran Musik Melalui Pengalaman Musik. Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan.
Koentjaranigrat. (2009). Pengantar Ilmu Antropologi. Rineka Cipta.
Malik, S. R., & Hamied, F. A. (2014). Research Metods: A Guide First Time Researchers. Universitas Pendidikan Indonesia.
Merriam, A. P. (1964). The Anthropology of Music. Northwestern Univerity.
Moleong, J. . (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosdakarya.
Nazmudin, A. (2013). Analisis Fungsi Sosial Budaya dan Struktur Musik Kesenian Rapa’i Geleng di Kota Banda Aceh. USU.
Nettl, B. (2014). Teori dan metode dalam etnomusikologi. Jayapura Center of Music.
Pranata, P., mridawati Emridawati, & Murniati, M. (2024). Estetika Seni Musik Jaranan Grup Mangun Joyo Putro Di Desa Sumber Asri Kabupaten Musi Rawas. Sendratasik, 13 (2). https://doi.org/https://doi.org/10.24036/js.v13i2.129066
Prier SJ, K. E. (1996). Ilmu Bentuk Musik. Pusat Musik. Liturgis.
Soeharto, M. (1992). Kamus Musik. Gramedia.
The Liang Gie. (2004). Filsafat Keindahan. PUBIB.
Premil, P. (2024). Estetika Seni Musik Jaranan Grup Mangun Joyo Putro di Desa Sumber. Jurnal sendratasik, 3 (4). 10.24036/js.v13i2.129066
Wulandari, f. t. (2024). Transformasi Fungsi Silat Perisai di Desa Empat Balai. Jurnal Sendratasik, 3 (4). 10.24036/js.v13i2.128618
Article Metrics
Abstract Views : 61 timesPDF Downloaded : 7 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Asifa Asifa Askhan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.