Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan sistem manajemen kinerja dapat meningkatkan komitmen karyawan di BMT “X” Yogyakarta. Penelitian menggunakan metode action research. Subjek pada penelitian adalah karyawan BMT “X” Yogyakarta. Alat yang digunakan untuk mendeteksi komitmen karyawan dan sistem manajemen kinerja adalah Organizational Commitment Questionnaire (OCQ) dan behavior checklist sistem manajemen kinerja. Metode analisis data yang digunakan untuk Organizational Commitment Questionnaire (OCQ) adalah analisis paired sample t-test yaitu untuk mengetahui perbedaan komitmen karyawan sebelum sosialisasi dan sesudah dilaksanakan sosialisasi pengembangan sistem manajemen kinerja. untuk daftar cek perilaku sistem manajemen kinerja menggunakan analisis frekuensi. Hasil penelitian komitmen karyawan menunjukkan bahwa nilai t sebesar 0,488 dengan nilai probabilitas (p) yang dihasilkan adalah sebesar 0,636 sehingga p>0,05 artinya tidak ada perbedaan yang signifikan terhadap komitmen karyawan sebelum dan setelah diadakan pengembangan sistem manajemen kinerja.
Keywords
Komitmen karyawan, sistem manajemen kinerja