Abstract
Penelitian mengenai work-life balance (WLB) di Indonesia sangatlah penting mengingat tema pembahasannya masih sangat sangat terbatas, khususnya analisa mengenai konstruk dengan menggunakan model analisa yang baru yaitu Rasch Model. WLB dikembangkan oleh Fisher dkk (2002). Penelitian ini memiliki tujuan untuk melaksanakan validasi alat ukur WLB yang telah diadaptasi dalam bahasa Indonesia. jumlah responden yang terlibat dalam penelitian ini berjumlah 223 orang dengan karakteristik sample yaitu para pekerja instansi pemerintah ataupun swasta. Hasil reliabilitas Cronbach Alpha sebesar 0,93 sebagai indikator reliabilitas alat ukur yang baik. Wright map menunjukkan alat ukur cenderung memiliki persebaran tingkat kesulitan item yang merata. Terdapat bias pada item no 14 yang merupakan efek dari perbedaan persepsi antara laki-laki dan perempuan, dalam item tersebut menyiratkan bahwa pekerjaan akan membawa dampak positif didalam rumah tangga, sedangkan ketika pekerjaan mengganggu tuntutan-tuntutan di keluarga, wanita lebih cenderung mengembangkan sikap negatif terhadap pekerjaan.