Abstract
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara hardiness dengan stres pengasuhan pada Ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus. Sampel penelitian ini menggunakan sampel jenuh dengan menggunakan seluruh populasi, yaitu 31 ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus di SLB Al-Islaah Seberang Padang. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah skala hardiness dengan tiga komponen, yaitu komitmen, kontrol dan tantangan, dan skala stres pengasuhan dengan tiga ranah yaitu ranah anak, ranah orang tua dan ranah hubungan orangtua-anak.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara hardiness dan stres pengasuhan. Hasil uji hipotesis menunjukkan besarnya koefisien korelasi sebesar -0,615 dengan taraf signifikan p= 0,000artinya dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara hardiness dengan stres pengasuhan. Nilai negatif menunjukkan bahwa semakin tinggi hardiness maka semakin rendah stres pengasuhan, begitu juga sebaliknya semakin rendah hardiness maka semakin tinggi stres pengasuhan pada ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus. Adapun sumbangan efektif dari variabel hardinessdengan stres pengasuhan sebesar 38%. kesimpulan penelitian ini adalah hardiness memiliki pengaruh 38% terhadap stres pengasuhan ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus.
Keywords
Hardiness, stres pengasuhan, anak berkebutuhan khusus