Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pelatihan keterampilan dasar berjalan kaki terhadap perilaku menyeberang jalan anak. Anak-anak merupakan korban yang sangat rentan mengalami kecelakaan. Hampir 18% dari kecelakaan lalu lintas melibatkan pejalan kaki kelompok usia 14 tahun dan lebih muda. Simulasi menggunakan jalan buatan dengan prinsip Applied Behavior Analysis (ABA) yang dilakukan dalam penelitian ini, dapat meningkatkan perilaku menyeberang jalan anak yang aman. Instrumen yang dipakai untuk mengambil data adalah observasi perilaku menyeberang jalan anak. Subyek penelitian terdiri dari 30 orang anak berusia 5-6 tahun yang dipilih dari TK Yayasan Sultan Agung Yogyakarta. Pemilihan secara random dilakukan untuk membagi subjek kedalam kelompok kontrol (15 anak) dan kelompok eksperimen (15 anak). Data dianalisis dengan teknik statistik analisis varian campuran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan keterampilan dasar berjalan kaki memberikan pengaruh yang sangat signifikan terhadap peningkatan perilaku menyeberang jalan anak sebesar 78%, yang mengindikasikan bahwa perilaku menyeberang jalan anak menjadi lebih aman setelah mengikuti pelatihan.
Keywords
Perilaku menyeberang, pelatihan keterampilan berjalan kaki, anak