Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji literatur tentang penggunaan media belajar loose part dan memberikan rekomendasi kegiatan yang relavan untuk optimalisasi perkembangan anak usia dini. Metodologi penelitian yang digunakan adalah kualitatif jenis deskriptif dengan menggunakan analisis Miles and Huberman. Artikel yang dikaji merupakan artikel yang telah ditelusuri pada database pencarian google scholar menggunakan 3 kata kunci (media belajar, loose part, pendidikan anak usia dini) dan di seleksi berdasarkan: 1) Tahun publikasi artikel (2021-2023); 2) Publikasi artikel berasal dari jurnal nasional terakreditasi, 3) Subjek penelitian adalah Anak usia dini di satuan lembaga PAUD yang fokus pada jenjang Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK). Hasil reduksi artikel sejumlah 20 dari 772 artikel digunakan untuk bahan kajian. Hasil kajian mengacu pada enam pertanyaan penelitian, menemukan bahwa: 1) Metodologi yang digunakan umumnya menggunakan metodologi penelitian kualitatif jenis deskriptif; 2) Subjek penelitian umumnya membahas anak usia 5-6 tahun; 3) Aspek perkembangan yang seringkali dikaitkan yakni tentang aspek seni dan kreatifitas; 4) Komponen loose part yang sering digunakan yakni bahan alam, kayu dan bambu, plastik, dan bekas kemasan.; 5) Secara keseluruhan, belum ada yang menyebutkan secara detail terkait penggunaan invitasi loose part; 6) Permasalahan yang sering ditemukan umumnya karena keterbatasan pengetahuan guru terkait pengelolaan media pembelajaran loose part yang tepat di PAUD. Rekomendasi kegiatan yang dapat diberikan yakni perlu adanya penataan invitasi dalam implementasi kegiatan untuk mengasah berbagai aspek perkembangan anak; penggunaan komponen loose part bisa lebih beragam digunakan agar lebih variatif; guru dapat meningkatkan kecakapan mengelola pembelajaran dengan mengikuti workshop.

Kata Kunci: media belajar, loose part, pendidikan anak usia dini