The PDF file you selected should load here if your Web browser has a PDF reader plug-in installed (for example, a recent version of Adobe Acrobat Reader).

If you would like more information about how to print, save, and work with PDFs, Highwire Press provides a helpful Frequently Asked Questions about PDFs.

Alternatively, you can download the PDF file directly to your computer, from where it can be opened using a PDF reader. To download the PDF, click the Download link above.

Fullscreen Fullscreen Off

Abstract


Dimasa New Normal setelah melewati masa pademi Covid 19 selama hampir 2 tahun,  Orientasi  pembelajaran di sekolah mengalami perubahan dari offline, ke kombinasi antara offline dengan online, atau murni online (pembelajaran daring). Hasil studi awal pada pelajaran IPA SLTP di kota Payakumbuh mayoritas guru cenderung memilih strategi pembelajaran kombinasi dalam bentuk Blended Learning. Dalam pelaksanaannya guru masih mengalami kesulitan dalam mengembangkan  media pembeajaran dalam bentuk video, animasi, dan simulasi dalam pembelajaran. Dalam rangka meningkatkan profesionalitas guru-guru yang terhimpun dalam wadah MGMP IPA SMP Kota Payakumbuh agar kualitas pembelajaran daring/online tidak menurun dibandingkan pembelajaran lurung/offline, telah dilakukan kegiatan pelatihan pembuatan video pembelajaran dalam bentuk MP4  sebanyak 5 kali pertemuan  pada bulan Desember  2022. Berdasarkan data yang diperoleh dari awal sampai akhir kegiatan menyimpulkan bahwa: 1) Peserta mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam mengembangkan video pembelajaran. 2) Kualitas kegiatan pelatihan berada pada kategori baik berdasarkan indikator indikator  : a) tingkat partisipasi kehadiran peserta pelatihan rata-rata 87,2%; b) jumlah produk video pembelajaran yang dihasilkan sebanyak 63,6 % dari target yang direncanakan; c) berdasarkan data angket persepsi guru, kegiatan pelatihan memberikan manfaaat karena sesuai dengan permasalahan guru, dan dapat mengatasi kesulitan guru dalam merancang video pembelajaran dan peserta pelatihan berniat untuk tetap mengembangkan video pembelajaran setelah mengikuti pelatihan