Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan guru yang mengajar tentang keterampilan vokasional yang belum maksimal memberikan pelajaran tentang keterampilan membuat hiasan kotak tisu dari kain flannel.Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas merupakan untuk memperbaiki kinerja guru di kelas dilakukan dua siklus.Penelitian ini dilakukan dalam bentuk kolaborasi dengan guru kelas VIII. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan keterampilan membuat hiasan kotak tisu pada anak tunarungu.Kondisi awal nilai NK 37%. Pada siklus I terjadi peningkatan 58% dan siklus II meningkat 91%. AN kondisi awal 37%, siklus I menjadi 50% dan siklus II meningkat 91%. Sementara itu, WD kondisi awal 35%, siklus I menjadi 54% dan siklus II meningkat 87%.Disimpulkan bahwa model Direct Intruction dapat meningkatkan keterampilan membuat hiasan kotak tisu bagi anak tunarungu kelas VIII di SLB Perwari Padang.Diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan proses menghias kotak tisu dari flanel menggunakan model Direct Instruction.