Pergeseran dan Pemertahanan Bahasa Daerah Pengrajin Kayu di Kabupaten Tegal
Abstract
This research examines the maintenance and shift of Javanese and other regional languages among wood craftsmen in Tegal Regency, Indonesia. Regional languages are integral to cultural identity, and their retention or shift reflects broader social and cultural dynamics. Using a qualitative case study approach, data was collected through observation, interviews, questionnaires, and documentation. The study employs thematic analysis to provide an in-depth understanding of language use patterns. Findings reveal a linguistic dualism in the community. While Indonesian dominates formal situations, reflecting adaptation to broader communication needs, Javanese and other regional languages prevail in daily interactions, indicating the continuity of local cultural traditions. This language shift and maintenance are influenced by social context, education, and work environment factors. The study contributes to our understanding of language ecology in multilingual Indonesian contexts, drawing on Fishman's domain analysis. It highlights how communities navigate between national and regional languages, adapting to different communication needs while preserving cultural identity. These findings have implications for language policy and cultural preservation efforts in Indonesia, particularly in balancing national unity with linguistic diversity.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdullah, Abdullah. 2019. “Bahasa ‘Ngapak’ Sebagai Sarana Konstruksi Budaya Jawa.” Buletin Al-Turas 25 (2): 141–62. https://doi.org/10.15408/bat.v25i2.12736.
Afiyani, Fadillah Rahma. 2023. “Pemertahanan Dan Pergeseran Bahasa Ngapak Dialek Tegalan Pada Mahasiswa Universitas Pancasakti Tegal.” Skripsi. Tegal: Universitas Pancasakti Tegal.
Albiladiyah, S. Ilmi, Tugas Tri Wahyono, Hisbaron Muryantoro, and Suhatno. 2013. Tegal Dalam Lintasan Sejarah. Yogyakarta: Balai Pelestarian Nilai Budaya.
Alfatikha, Khaeruni Khilda, and Munawwir. 2021. “Keberlangsungan Home Industry Mebel Sebagai Potensi Desabalapulang Wetan Kecamatan Balapulang Kabupaten Tegal Di Masa Pandemic Covid-19.” Etos: Jurnal Pengabdian Masyarakat 3 (2): 93–107. https://doi.org/10.47453/etos.v3i2.491.
Amin, Mujid F., and Suyanto Suyanto. 2017. “Pergeseran Dan Pemertahanan Bahasa Ibu Dalam Ranah Rumah Tangga Migran Di Kota Semarang.” Nusa: Jurnal Ilmu Bahasa Dan Sastra 12 (1): 15. https://doi.org/10.14710/nusa.12.1.15-26.
Aslinda, and Leni Syafyahya. 2017. Pengantar Linguistik. Bandung: Refika Aditama.
Baryadi, I. Praptomo. 2014. “Pengembangan ‘Dwibahasawan Yang Seimbang’ Untuk Mempertahankan Bahasa-Bahasa Daerah Di Indonesia.” Sintesis: Jurnal Ilmiah Kebudayaan 8 (2): 60–68.
Bhakti, Wirayudha Pramana. 2020. “Pergeseran Penggunaan Bahasa Jawa Ke Bahasa Indonesia Dalam Komunikasi Keluarga Di Sleman.” Jurnal Skripta 6 (2). https://doi.org/10.31316/skripta.v6i2.811.
Chaer, Abdul, and Leonie Agustina. 2014. Sosiolinguistik: Perkenalan Awal. Bandung: Rineka Cipta.
Eli. 2023. “Kajian Sosiolinguistik Pemakaian Kode Bahasa Masyarakat Dwibahasa Di Kabupaten Enrekang.” Dharmas Education Journal 4 (1): 272–81. https://doi.org/10.56667/dejournal.v4i1.918.
Hodijah, and Fita Fatria. 2022. “Analisis Pergeseran Bahasa Jawa Dengan Penggunaan Bahasa Indonesia Pada Masyarakat Desa Sumberejo Tani Kabupaten Deli Serdang.” Ability: Journal of Education and Social Analysis 3 (3): 31–42. https://doi.org/10.51178/jesa.v3i3.679.
Inawati, Iin. 2017. “Tantangan Dan Strategi Praktis Pemertahanan Bahasa Lampung.” JURNAL PESONA 3 (2). https://doi.org/10.26638/jp.445.2080.
Khoiriyah, Ni’matul. 2020. “Variasi Bahasa Remaja Di Dusun Celan Karangturi Glagah Kabupaten Lamongan: Kajian Sosiolinguistik.” Surabaya: Universitas Airlangga.
Mustikasari, Rizki, and Cutiana Windri Astuti. 2020. “Pergeseran Penggunaan Bahasa Jawa Pada Siswa TK Dan KB Di Kelurahan Beduri Ponorogo.” Alinea: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajaran 9 (1): 64. https://doi.org/10.35194/alinea.v9i1.839.
Nugraha, Sapta. 2018. “Strategi Indonesia Dalam Menjadikan Bahasa Indonesia Sebagai Lingua Franca Di Kawasan Asia Tenggara.” Jember: Universitas Jember.
Rahayu, Yayuk Eni. 2013. “Sikap Bahasa Wanita Karir dan Implikasinya terhadap Pemertahanan Bahasa Jawa Di Wilayah Yogyakarta.” Litera 9 (2). https://doi.org/10.21831/ltr.v9i2.1177.
Rahim, Asrorur, Oktiva Herry Chandra, and M. Suryadi. 2023. “Pemertahanan Bahasa Ibu Dalam Ranah Keluarga Pada Masyarakat Suku Bugis Di Kepulauan Karimunjawa.” Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya 6 (4): 1027–38. https://doi.org/10.30872/diglosia.v6i4.732.
Saragih, Desi Karolina. 2022. “Dampak Perkembangan Bahasa Asing Terhadap Bahasa Indonesia Di Era Globalisasi.” Jurnal Pendidikan Tambusai 6 (1): 2569–77. https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.3312.
Sugiarti, Luthfiani. 2009. “Penggunaan Bahasa Jawa Dialek Tegal Dalam Aktivitas Rewangan Masyarakat Kota Tegal.” Skripsi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Suhariyanti, Suhariyanti. 2020. “Pengembangan Kesadaran Masyarakat Di Perdesaan Dalam Menggunakan Bahasa Indonesia Sebagai Alat Komunikasi Efektif.” Network Media 3 (2): 66–76. https://doi.org/10.46576/jnm.v3i2.850.
Supriyadi, Agus. 2020. “Perubahan, Pergeseran Dan Pemertahanan Bahasa.” Cakrawala Bahasa 9 (2): 36–48. https://doi.org/10.33387/j.cakrawala.v9i2.2775.
Surtantini, Rin, and Teguh Imam Subarkah. 2015. “Language Inferiority Of Non-Mainstream Vernacular: A Case Of Ngapak And Bandhek Dialects.” In International Seminar “Language Maintenance and Shift,” 124–28. Semarang: Universitas Diponegoro.
Suryadi, M., and Hana Faza Surya Rusyda. 2022. “Merekonstruksi Alur Lingual Arah Perkemabangan Bahasa Jawa Dialek Tegal Berdasar Desain, Situs, Dan Potensinya.” Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, Dan Informasi 6 (2): 131–40. https://doi.org/10.14710/anuva.6.2.131-140.
Tabrani, Akhmad T., and Luluk Sri A. Prasetyoningssih. 2017. “Pengembangan Pemertahanan Bahasa Jawa Melalui Budaya Lokal Guyub Tutur Dalam Kajian Antropolinguistik.” Litera 16 (1). https://doi.org/10.21831/ltr.v16i1.14253.
Tondo, Henry. 2009. “Kepunahan Bahasa-Bahasa Daerah: Faktor Penyebab Dan Implikasi Etnolinguistis.” Jurnal Masyarakat Dan Budaya 11 (2): 277–96.
DOI: https://doi.org/10.24036/jbs.v12i2.128059
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Bahasa dan Sastra (2302-3538) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.