Abstract
Keyword: rhetoric, figure of speech, locality, Minangkabau
RETORIK DAN MAJAS LOKALITAS MINANGKABAU DALAM NASKAH TONIL SABAI NAN ALUIH KARYA SUTAN SATI
Abstrak
Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan retorik dan majas lokalitas Minangkabau dalam naskah tonil Sabai Nan Aluih karya Sutan Sati. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Data dalam penelitian ini adalah kata-kata atau kalimat yang dapat dirumuskan sebagai retorik dan majas lokalitas Minangkabau dalam naskah Sabai Nan Aluih karya Tulis Sutan Sati. Sumber data dalam penelitian ini adalah naskah tonil Sabai Nan Aluih yang ditulis dalam bentuk bahasa Indonesia oleh Tulis Sutan Sati pada tahun 1960 dengan penerbit Balai Pustaka. Dalam sebuah pengantarnya pada naskah Sabai Nan Aluih, Sutan Sati mengatakan bahwa bahasa Minangkabau dapat juga diindonesiakan dengan tidak mengubah jalan bahasanya. Sementara itu, bagi orang yang tidak tahu berbahasa Minangkabaupun tidak hilang artinya. Artinya, pembaca yang bukan dari etnis Minangkabau dapat pula memahami bahasa dan isi cerita yang ditulis dengan bahasa lokalitas Minangkabau tersebut. Bahasa lokalitas Minangkabau dalam teks sastra didayagunakan dengan memanfaatkan idiom-idiom atau peristilahan kedaerahan, acuan-acuan sosial budaya yang terkait dengan lokalitas tertentu, dialek daerah, dan ragam bahasa nonformal, ungkapan-ungkapan kedaerahan, termasuk gaya bahasa.
Kata kunci: retorik, majas, lokalitas, Minangkabau