Abstract


Tujuan penelitian ini adalah (1) menganalisa sejauh mana novel ini merefleksikan aberrasi (2) menunjukkan kontribusi elemen fiksi (karakter dan seting) dalam mengungkap aberasi dalam novel ini. Data penelitian ini adalah teks tertulis yang dikutip dari novel dan yang konteks yang terjadi pada novel ini. Kutipan teks tersebut kemudian diinterpretasi dan dianalisa berdasarkan teori simulacra yang dikemukakan oleh Jean Baudrilard, teori Self Deception oleh Brian McLaughlin dan representasi oleh Ladesma. Hasil analisis menunjukkan bahwa tindakan dari jurnalis dan masyarakat telah menyimpang dari kebenaran yang semata-mata hanya untuk mendapatkan keuntungan secara materi.

 

Kata kunci: aberration, truth, code ethic, journalism