Abstract


Abstrak
Tujuan pembahasan ini adalah untuk mengetahui sejauh mana teks novel A Thousand
Splendid Suns (2007) yang ditulis oleh Khaled Houseini memperlihatkan konstruksi
yang membentuk keterbatasan ruang gerak perempuan khususnya di ranah publik dan
kontribusi unsur sastra seperti karakter, konflik dan seting untuk mengungkap cara-cara
konstruksi. Konteks analisa ini dikhususkan pada kehidupan perempuan di Afghanistan.
Analisa didasarkan pada context-based approach yang membahas unsur-unsur sastra
seperti karakter, seting dan plot yang berkaitan dengan teori ruang gerak perempuan
(woman’s sphere) oleh Kate Millet dan Barbara Welter. Hasil penganalisaan
menunjukkan ada dua cara yang digunakan dalam mengkonstruksi ruang gerak
perempuan yaitu indoktrinasi dan kekerasan (fisik dan mental).
Key words: constructing, woman, space,