Digital Painting Wanita Minang Sang Pembawa Marwah Dan Nama Keluarga

M. Rizky Alfajri(1), Heldi Heldi(2),
(1) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(2) Universitas Negeri Padang  Indonesia

Corresponding Author


DOI : https://doi.org/10.24036/dekave.v13i3.121689

Abstract


Masyarakat Minangkabau yang menganut sistem matrilinear, menempatkan wanita pada posisi yang dimuliakan sebagaimana yang diajarkan dalam agama islam. Namun pada era modern saat ini memudahkan masuknya budaya asing dan menggerus eksistensi budaya lokal salah satunya budaya Minangkabau. Salah satu contohnya dapat dilihat pada wanita Minangkabau pada saat ini. Wanita Minangkabau pada saat ini kurang atau sedikit sekali yang mencitrakan marwah dari wanita Minangkabau. Juga kurangnya media dalam bentuk visual yang menginformasikan tentang wanita Minangkabau yang bermarwah. Tujuan perancangan ini untuk memvisualisasikan 5 karakter kedudukan serta prilaku yang dimiliki oleh wanita Minangkabau yang bermarwah sesuai ajaran adat Minangkabau. Perancangan ini menggunakan metode glass box. Pengumpulan data melalui studi litelatur. Analisis pendekatan menggunakan metode 5W + 1H (what, when, who, where, why dan how). Hasil dari perancangan ini berbentuk digital painting dengan masing-masing judul 1)Pemalu, 2)Limpapeh Rumah Nan Gadang, 3)Kupu-kupu, 4)Pembimbing, 5)Pembawa Harapan. Disertai media pendukung berupa poster, x-banner, postcard, dan artstation.


Article Metrics

 Abstract Views : 52 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.