Abstract


Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya kejahatan kekerasan seksual ini adalah karena kurangnya edukasi seksual yang di berikan kepada mereka sehingga tanpa disadari mereka telah menjadi korban pelecehan seksual. Maka dari itu sebaiknya orang tua memberikan pendidikan seks kepada anak mulai sejak dini. Salah satu media yang dapat digunakan untuk memberikan pendidikan seks kepada anak khusus usia 6 – 8 tahun adalah menggunakan card game.

Perancangan card game ini mangangkat konsep menjaga diri. Permainan ini juga melibatkan orang tua atau pendamping dalam permainan sebagai moderator.  Sehingga permainan ini dilengkapi dengan parent guide. Tujuan perancangan card game Boleh Gak? ini adalah untuk membantu orang tua atau pendamping dalam memberikan edukasi seksual kepada anak.

Metode yang digunakan dalam proses perancangan card game media belajar pendidikan seks bagi anak adalah menggunakan metode glass box serta menggunakan metode analisis data 5W + 1H yaitu what (apa), who (siapa), when (kapan), where (dimana), why (kenapa) dan how (bagaimana). Melalui analisis data ini dapat memberikan solusi dari permasalah yang ada.

Card game Boleh Gak? ini diharapkan dapat menjadi media edukasi belajar pendidikan seks yang menarik, menghibur serta interaktif bagi anak. Sehingga melalui card game Boleh Gak? ini dapat membekali anak agar dapat terhindar dari kejahatan pelecehan seksual.