Abstract


Dalam meningkatkan disiplin kerja Pegawai Negeri Sipil di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 6 Kerinci perlu adanya implementasi sistem absensi elektronik. Hal ini dilakukan untuk membantu pihak sekolah mengefektifkan penerapan absensi fingerprint dalam meningkatkan disiplin kerja Pegawai Negeri Sipil di sekolah, baik dari segi tingkat kehadiran, kemudahan dan kenyamanan dalam proses absensi, meningkatkan efisiensi waktu dalam pembuatan laporan. Tujuan Penelitian Untuk mengetahui bagaimana implementasi dari sistem absensi fingerprint, serta bagaimana dampak setalah berlakunya absensi fingerprint terhadap kedisiplinan pegawai di Sekolah Menengah Atas Negeri 6 Kerinci. Untuk mendapatkan hasil yang valid, penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif jenis field research yaitu penelitian lapangan yang dilakukan secara langsung melalui kegiatan observasi yang mendalam di lapangan, wawancara atau melakukan tanya jawab (interview) dengan informan/ sumber data yang diteliti dan dokumentasi pada objek dan subjek yang diteliti. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pegawai Sekolah Menengah Atas Negeri (SMA) Negeri 6 Kerinci sudah menerapkan absensi elektronik jenis fingerprint sesuai dengan peraturan dan terbukti dapat meningkatkan kedisiplinan pegawai dari waktu sebelumnya, akan tetapi ada beberapa pegawai yang terdeteksi lalai yang hanya mengisi absen masuk dan pulang saja karena tidak ada jam mengajar/tugas penting.

Keywords


Absensi Fingerprint; Kedisiplinan Pegawai Negeri Sipil; SMA Negeri 6 Kerinci