Abstract


Sekolah Menengan Kejuruan (SMK) memiliki tantangan dalam menciptakan lulusan yang berdaya saing setelah mereka lulus nanti. Lulusan yang memiliki career readinessatau kesiapan berkarir tidak hanya diharapkan bisa terserap oleh industri namun juga bisa menciptakan lapangan kerja sendiri di tengah minimnya ketersediaan lapangan pekerjaan. SMKN 3 Padang menggaungkan berbagai program kewirausahaan atau SMK Pencetak Wirausaha untuk menstimulasi jiwa wirausahawan yang dilengkapi dengan keterampilan Bahasa Inggris. Kegiatan ini memberikan peluang kepada siswa untuk mengembangkan ide kreatif kewirausahaan secara mandiri dan lebih mengglobal. Namun demikian, terdapat beberapa permasalahan internal terkait hal ini seperti belum meratanya kesadaran kompetensi berwirausaha siswa karena siswa fokus pada mencari pekerjaan bukan menciptakan pekerjaan, belum spesifiknya bahan ajar Bahasa Inggris untuk SMK konsentrasi Bisnis, rendahnya keterampilan siswa dalam berbahasa Inggris dalam konteks bisnis. Maka dari itu diperlukan langkah kongkrit untuk mengatasi masalah tersebut. Kegiatan yang dapat dilakukan adalah memberikan pendampingan atau pelatihan penguatan kompetensi kewirausahaan dan keterampilan bahasa Inggris untuk bisnis dalam konteks dunia kerja 4.0.


Keywords


Kompetensi kewirausahaan, Kemampuan bahasa Inggris aktif, SMK konsentrasi bisnis