PENGARUH TERAPI GERAK DASAR TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PADA ANAK BERKESULITAN BELAJAR MENULIS

Dody Putra KD - Universitas Negeri Padang

Abstract


The subjects this study were 7 year old elementary school student dissabilities learning writing skills. Study aims to determine whether there is  increase in writing skills after the provision basic motion therapy. Type research is quantitative descriptive using the Single Subject Research experimental research method with design A-B-A. Data collection is document analysis, interviews, and observation. The measuring instrument in study is test writing skills. The data analysis technique used descriptive statistics by presenting in the form graphs, tables, and images. The results of study prove that there is illustration in a increase in the ability to write a subject after the introduction of basic motion therapy. The average writing skills tes score indicates increase in writing skills in each baseline-1 subjects received an average of 2,67, the intervention phase with an average score of 13,42, and the baseline-2 phase with an average score of 22.

Subjek pada penelitian ini adalah seorang siswa SD berusia 7 tahun yangmengalami berkesulitan belajar menulis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan kemampuan menulis setelah diberikannya terapi gerak dasar. Jenis penelitian adalah kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metode penelitian eksperimen Single Subjek Research (SSR) dengan desain A-B-A. Pengumpulan data dilakukan dengan analisis dokumen, wawancara, dan observasi.Alat ukur pada penelitian adalah tes kemampuan menulis. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif dengan penyajian dalam bentuk grafik, tabel, dan gambar. Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat gambaran peningkatan kemampuan menulis subjek setelah diberikannya terapi gerak dasar. Rata-rata skor tes kemampuan menulis menunjukkan adanya peningkatan kemampuan menulis pada setiap fase penelitian. Pada fase baseline-1 subjek mendapatkan rata-rata sebesar 2,67, fase intervensi dengan ratarata skor sebesar 13,42, dan fase baseline-2 rata-rata skor sebesar 22. 


Keywords


Basic motion therapy; writing skills; dissabilities learning writing skills

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.24036/jrp.v2019i1.6530