HUBUNGAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SISTEM PENGAPIAN KELAS XI TKR DI SMK N 1 SUMBAR PADANG

Randi Firdaus - Universitas Negeri Padang
Hasan Maksum - Universitas Negeri Padang
Wawan Purwanto - Universitas Negeri Padang

Abstract


Abstrak

 

Motivasi berprestasi adalah salah satu faktor dari dalam diri siswa yang dapat mempengaruhi sikap didalam mengikuti sebuah proses pembelajaran. Motivasi berprestasi yang dimiliki seorang siswa akan menentukan prestasi belajarnya. Untuk melihat gejala yang ditimbulkan oleh motivasi berprestasi dan seberapa kuat hubungannya terhadap prestasi belajar maka penulis merumuskan masalah didalam suatu hipotesis. Adapun hipotesis yang diajukan adalah sebagai berikut : “Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi berprestasi terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sistem pengapian kelas XI TKR di SMK N 1 Sumbar Padang”. Penelitian ini bersifat korelasional, tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara motivasi berprestasi dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sistem pengapian. Populasi berjumlah 58 orang. Sampel didalam penelitian ini adalah 37 orang. Jadi untuk menentukan besar sampel dari populasi, peneliti mengambil persentase tertinggi yakni 10%, dengan harapan untuk mendapatkan data yang lebih baik. Dari analisis data hasil penelitian diperoleh data koefisien korelasi yaitu rhitung (0,382) > rtabel (0,325) dan untuk menguji keberartian koefisien korelasi didapat thitung (2,443) > ttabel (1,684), pada taraf signifikan 5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa “terdapat hubungan yang berarti dan signifikan antara motivasi berprestasi terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sistem pengapian kelas XI TKR di SMK N 1 Sumbar Padang”.

Kata kunci : Motivasi Berprestasi, Prestasi,SMK N 1 Sumbar  Padang.

 

Abstract

 

Achievement motivation is one of the factors within the student that can influence attitudes in following a learning process. Achievement motivation of a student will determine the learning achievement. To see the symptoms caused by achievement motivation and how strong the relationship to learning achievement, the authors formulate the problem in a hypothesis. The hypothesis proposed is as follows: "There is a significant relationship between achievement motivation on student achievement on the subjects ignition system class XI TKR in SMK N 1 Sumbar Padang". This research is correlational, the purpose of research is to know the relationship between achievement motivation with student achievement on ignition system subjects. The population numbered 58 people. The sample in this research is 37 people. So to determine the sample size of the population, the researcher took the highest percentage of 10%, in hopes of getting better data. From the data analysis, the correlation coefficient data is rhitung (0,382)> rtabel (0,325) and to test the significance of correlation coefficient obtained tcount (2,443)> ttabel (1,684), at significant level 5%. Thus it can be concluded that "there is a significant and significant relationship between achievement motivation on student achievement on the subjects of ignition system class XI TKR in SMK N 1 Sumbar Padang".

 

Keywords: Achievement Motivation, Achievement, SMK N 1 Sumbar Padang.

Full Text:

PDF

References


A.M. Sardiman. 2001. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Hamalik, Oemar. 2000. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru Al Gesindo.

Riduwan. 2006. Metode dan Teknik Menyusun Tesis. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta