RELEVANSI NILAI LABA OPERASI, LABA BERSIH, DAN LABA KOMPREHENSIF (Studi Empiris Perusahaan Keuangan Yang Terdaftar Di BEI Tahun 2014-2016)
Abstract
The aims of research to examine the influence and differences in value relevance of operating income, net income, and comprehensive income by using the return model. The sample of this research are financial companies listed in BEI in the period 2014-2016 with sampling method that is purposive sampling, the result that in order to obtain 57 sample firms. This research used multiple regression analysis technique by comparing the adjusted R-Square of each model used. The result shows that adjusted R-squared of comprehensive income simultaneously has value relevance and has influence to firms value compared to each adjusted R-square from operating income, net income, and comprehensive income. Adjusted R-squared net income is greater than adjusted R-square comprehensive income and adjusted R-square operating income has not influence of value relevance to stock return.
Keywords : Value Relevance, Return Model, Operating Income, Net Income, Comprehensive Income
Full Text:
PDFReferences
Ariani, Marisca. (2010). Pengaruh Laba Kotor, Laba Operasi, Laba Bersih Dalam Memprediksi Arus Kas di Masa Mendatang (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia). Tugas Akhir, Semarang: Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro.
Barth, Mary E.. 2008. International Accounting Standards and Accounting Quality. Journal of Accounting Research, 46(3), 467-498.
Belkaoui, Ahmed Riahi. 2006. Teori Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.
Biddle, Gary C dan Jong-Hag Choi. 2006. Is Comprehensive Income Useful?. Journal of Contemporary Accounting & Economics, Vol. 2, (1), 1-32.
Bushman, Robert., Qichen., Ellen Engel., Abbie Smith. 2004. Financial accounting information, organizational complexity and corporategovernance systems. Journal of Accounting and Economics, 37, 167–201.
Carolina, M. Haryanto. 2012. Pengaruh Relevansi Laba Akuntansi Terhadap Return Saham dengan Risiko Perusahaan dan Leverage sebagai Variabel Pemoderasi pada Perusahaan Manufaktur di BEI. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi, Vol 1, No.1, Januari 2012.
Daniati, Ninna dan Suhairi, 2006. Pengaruh Kandungan Informasi Komponen Laporan Arus Kas, Laba Kotor dan Size Perusahaan terhadap Expected Return Saham. Simposium Nasional Akuntansi IX, Padang.
Dwi Martani., dkk.2012. Akuntansi Keuangan Menengah Berbasis PSAK. Jakarta: Salemba Empat.
Easton, Peter D. 1999. Security Returns and the Value Relevance of Accounting Data. Accounting Horizons, Vol. 13, (4), 399-412.
Francis, J. & Schipper, K. 1999. Have Financial Statements Lost Their Relevance? Journal of Accounting Research, 37, 319-352.
Febrianto, Rahmat dan Erna Widiastuty. 2005. Tiga Angka Laba Akuntansi: Mana Yang Lebih Bermakna Bagi Investor?. Simposium Nasional Akuntansi VIII. Solo.
Gujarati, D. 2002. Basic Econometrics. 4th Ed., Boston: McGraw-Hill.
Hanafi, M.M dan A. Halim.2007.Analisis Laporan Keuangan. Edisi Ketiga. Cetakan Pertama. UPP STIM YKPN. Yogyakarta.
Harimurti, Ambya Arif dan Taufik Hidayat. 2013. Value Relevance Atas Pelaporan Laba Rugi Komprehensif. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia.
Ikatan Akuntansi Indonesia. 2015. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta.
Ikatan Akuntansi Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan, PSAK No. 1 : Penyajian Laporan Keuangan. Jakarta : Salemba Empat.
Kahareningtyas, Fitriana. 2016. Relevansi Nilai Other Comprehensive Income dan Komponen-Komponen Other Comprehensive Income Untuk Tujuan Pembuatan Keputusan Investasi. Tugas Akhir, Yogyakarta: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Kanagaretman, Kiridaran., Robert Mathieu., dan Mohamed Shehata. 2009. Usefulness of Comprehensive Income Reporting in Canada. J. Account Public Policy, 28, 349-365.
Kasmir. 2014. Analisis Laporan Keuangan. PT RajaGrafindo Persada. Jakarta.
Keiso, D. E., Weygandt, J. J dan Warfield, T. D. 2008. Akuntansi Intermediate. Jakarta: Erlangga.
Khairina, Nadia. 2015. Relevansi Nilai Relatif Total Laba Komprehensif dan Laba Bersih Terhadap Harga Saham (Studi Empiris Seluruh Perusahaan Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013). Electronic Theses & Dissertation.
Kothari, S.P dan Jerold L. Zimmerman. 1995. Price and Return Models. Journal of Accounting and Economics, Vol 20 (2), 155-192.
Luciana, S. Amalia. 2007. Analisa Terhadap Relevansi Nilai Laba, Arus Kas Operasi, dan Nilai Buku Ekuitas pada Periode di Sekitar Krisis Keuangan pada Perusahaan Manufaktur di BEJ. Proceeding Seminar Nasional FE Universitas Trisakti (9 Juni).
Munawir, S. 2004. Analisis Laporan Keuangan. Liberty. Yogyakarta.
Nikolaos, I Karampinis dan Dimosthenis Hevas. 2011. Mandating IFRS in an Unfavorable Environment: The Greek Experience. The International Journal Accounting, Vol 46, (3), 304-332.
Ou, J dan S. Penman. 1989.Financial Statement Analysis and The Prediction of Stock Returns. Journal of Accounting and Economics, 11, 295-329.
Prasetyo, Dwi dan Rifka Julianty. 2008. Analisis Laporan Keuangan. S.E. SPP STIM YKPN. Jakarta.
Puspitaningtyas, Z. (2012). Relevansi nilai informasi akuntansi dan manfaatnya bagi investor.Ekuitas: Jurnal Ekonomi dan Keuangan , 164-183.
Rosianawati, Magdalena dan Pratiwi Budiharta. Analisis Relevansi Nilai Laba Bersih dan Laba Komprehensif. Jurnal Ekonomi dan Keuangan, 233-245.
Rosyadi, Muhammad Alfian dan Viska Anggraita. 2014. Relevansu Risiko Pengukuran Laba Bersih, Laba Komprehensif dan Laba Nilai Wajar: Studi pada Bank-Bank yang Terdaftar di BEI. Tugas Akhir, Jakart: Universitas Indonesia.
Sekar, M. 2004. Analisa Terhadap Relevansi Nilai (Value-relevance) Laba, Arus Kas dan Nilai Buku Ekuitas: Analisa Diseputar Perioda Krisis Keuangan 1995-1998 : Simposium Nasional Akuntansi VII : 862-882.
Sinarto, Reiner Jonathan dan Julius Jogi Christiawan. 2014. Pengaruh Penerapan IFRS Terhadap Relevansi Nilai Laba Laporan Keuangan. Tax & Accounting Review, Vol. 4 (1), 2014.
Sinha, N., and J. Watts. 2001. “Economic Consequences of the Declining Relevance of Financial Reports. Journal of Accounting Research, 39 (3), 663-681.
Stice, Earl K., James D. Stice dan K. Fred Skousen. 2005. Akuntansi Intermediate. Edisi Kelima Belas. Terjemahan Safrida R. Parulian dan Ahmad Maulana. Jakarta: Salemba Empat.
Suwardjono. 2007. Teori Akuntansi, Perekayasaan Pelaporan Keuangan. Yogyakarta: Badan Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada.
Tandelilin, Eduardus. 2010. Analisis Investasi Dan Manajemen Portofolio. Edisi Pertama. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.
Wahyuli, D.A. 2014. Analisis Pengaruh Penerapan IFRS Terhadap Relevansi Nilai Informasi Akuntansi (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI 2009-2012). Skripsi. Padang: Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang.
Warren, Carl S., James M. Reeve dan Philip E. Fess, 2005. Pengantar Akuntansi. Edisi Dua Puluh Satu. Alih Bahasa oleh Aria Farahmita, Amanugrahani, Taufik Hendrawan, Jakarta: Salemba Empat.
Widaryanti. 2009. Analisis Perataan Laba dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Fokus Ekonomi, Vol 4 (2). 60-77.
Widiastuty, Ni Putu Eka dan Carmel Meiden. 2014. Relevansi Nilai Laba dan Buku Ekuitas dengan Dimoderasi oleh Aspek Perpajakan. Media Riset Akuntansi, Vol 3 (1).
Wild, John, K.R. Subramanyam, dan Robert F. Halsey. 2005. Analisis Laporan Keuangan. Edisi Delapan, Buku Kesatu. Alih Bahasa : Yanivi dan Nurwahyu. Jakarta: Salemba Empat.
Yafianti, Wiwin. 2010. Teori Akuntansi. Jakarta: Prenada Media Grup.
Yocelyn, Azilia, dan Christiawan, Yulius Jogi. 2012. Analisis Pengaruh Perubahan Kas dan Laba Akuntansi terhadap Return Saham pada Perusahaan Berkapitalisasi Besar. Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol. 14 (2), 81-90.
Zumzumi, Siti. 2012. Pengaruh Manajemen Laba Terhadap Hubungan Antara Relevansi Informasi Akuntansi dan Harga Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Masuk dalam Daftar Efek Syariah. Jurnal Ekonomi dan Bisnis