Pengaruh Penciptaan Lingkungan Budaya Jujur Terhadap Kecenderungan Kecurangan (Studi Empiris Pada Perusahaan BUMN di Kota Padang)

Rahmat Kurniawan - Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang

Abstract


This study aims to obtain empirical evidence about the extent of environmental creation of a culture of honesty Effect against fraud.

This study classified the causative research. The population in this study is the State Owned Enterprises (SOEs) in the city of Padang. Data was collected by distributing questionnaires to the respondents directly concerned. Data processing with SPSS version 18.0 for windows. This study uses total sampling technique as many as 35 companies of State Owned Enterprises (SOEs). The analytical method used is multiple regression analysis with fraud (fraud) as the dependent variable and the creation of a culture of honesty environment as independent variables.

The results of this study indicate that the creation of the cultural environment honestly significant and negative effect on cheating with tcount> ttable ie 5.250 <2.021 (sig.0,000 <0.05) means that H1 is accepted.

Based on these results, it is recommended for all employees of state-owned enterprises to pay more attention again in the creation of a culture of honesty in the internal environment of the organization to create an organization that is free from irregularities practices primarily acts of fraud, so the realization of the management of the organization that is clean, effective and efficient. For further research, if researchers are also using the same questionnaire should expand the research area and add other variables that also affect fraud (fraud).


Full Text:

PDF

References


Aisah, Siti, 2010. Pengaruh Pengendalian Intern, Integritas Manajemen dan Kepatuhan terhadap Perilaku Etis Karyawan dalam Sistem Penggajian. Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran", Jakarta.

Amrizal, 2004. Pencegahan dan Pendeteksian Kecurangan oleh Internal Audit. Jakarta: Direktorat Investigasi BUMN dan BUMD Deputi Bidang Investigasi.

Amelia, Lisa. 2013. Pengaruh Keadilan Organisasional terhadap Tingkat Kecurangan (Fraud) dengan Sistem Pengendalian Intern Sebagai Variabel Pemoderasi. Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Padang.

Arens, Alvin A. 2003. Auditing dan Pelayanan Verifikasi Pendekatan Terpadu I. Gramedia. Jakarta.

Arens, Alvin A, Elder, dan Beasley, 2008. Auditing dan Jasa Assurance Pendekatan Terintegrasi Jilid 1, Edisi 12, Erlangga, Jakarta.

Boynton, William C., Raymond N. Johnson, Walter G. Ke11.2002. Modern Auditing. Jakarta. Erlangga.

Christofel S., Rendy. 2010. "Modrasi Pengendalian Internal pada Hubungan Keadilan Organisasional terhadap Tingkat Kecurangan (Fraud)". Skripsi. Universitas Diponegoro Semarang.

Dian, P. Eka. 2012. Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance dan Kesesuaian Kompensasi terhadap Kecurangan. Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Padang.

Effendi, M. Arif. 2008. Tanggung Jawab Manajemen Dalam Mencegah dan Mendeteksi Fraudulent Financial Reporting. Krakatau Steel Group / KSG, Edisi 26.

Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI). 2001. Pertimbangan Auditor Atas Kemampuan Satuan Usaha Dalam Mempertahankan Kelangsungan Hidupnya. PSA 30. Standar Profesional Akuntansi Publik (PSAP). Jakarta.

Kiswara, Endang. 2006. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Fraud Pengadaan Barang / Jasa Pada Lingkungan Instansi Pemerintah di Wilayah Semarang. Jurnal Fakultas Ekonomi UNDIP. Semarang.

Klitgaard, Robert. 2005. Membasmi Korupsi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Krismaji. 2002. Sistem Informasi Akuntansi. AMP YKPN: Yogyakarta.

Mustafa, Li Baihaqi. 2004. Artikel Warta Pengewasan Vol Pengendalin Internal dan Pemberrantasan korupsi IX No. 1.

Murniati. 2009. "Pengaruh Pelaksanaan Pengendalian Intern dan Peran Auditor Intern terhadap Pencegahan Kecurangan (fraud): survey pada Kantor Cabang Bank Pemerintah dan Swasta di Kota Padang". Skripsi. Universitas Negeri Padang.

Pramono, ES. 2003. Transformasi Peran Internal Auditor dan Pengaruhnya Bagi Organisasi. Media Riset Akuntansi, Auditing & Informasi Vol. 3 No. 2 Agustus.

Rahman, Fathul. 2011. Peran Manajemen dan Tanggung Jawab Auditor Dalam Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan. Jurnal Akuntansi Politeknik Neger Jurnal Akuntansi Politeknik Negeri Samarinda.

Riduan Simanjuntak, Ak, MBA, CISA, CIA. "Kecurangan: Pengertian dan Pencegahan", Diunduh dan www.asei.co.id/internal/docs/Asei Kecurangan.docs; [05/02/12]

Sawyer, B Lawrence, Moretimer A & James H Scheiner. 2006. Sawyer's Internal Audit. Buku 3. Jakarta: Salemba Empat.

Singleton, Tommie, et, al. 2006. Fraud Auditing and Forensic Accounting. Canada. Jhon Wley and Sons, Inc.

Tuanakotta, Theodorus. M. 2007. Akuntansi Forensik dan Audit Investigasi. Seri Departemen Akuntansi: FE UI.

Tunggal, Amin Widjaja, Key Concept in Auditing and Assurance Services A, Jakarta: Harvarindo, 2010.

Wilopo. 2006. Analisis Faktor-faktor yang Berpengaruy Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi. Simposium Nasional Akuntansi XII. STIE Perbanas.

Amrizal, 2004. Pencegahan dan Pendeteksian Kecurangan oleh Internal Audit. Jakarta: Direktorat Investigasi BUMN dan BUMD Deputi Bidang Investigasi.

Albrecht, W. Steve and Chad O. Albrecht. 2003. Fraud Examination. Ohio: South Western

Arens, Alvin A. 2003. Auditing dan Pelayanan Verifikasi Pendekatan Terpadu I. Gramedia. Jakarta.

Arens, Alvin A, Elder, dan Beasley, 2008. Auditing dan Jasa Assurance Pendekatan Terintegrasi Jilid 1, Edisi 12, Erlangga, Jakarta.

Boynton, William C., Raymond N. Johnson, Walter G. Ke11.2002. Modern Auditing. Jakarta. Erlangga.

Dian, P. Eka. 2012. Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance dan Kesesuaian Kompensasi terhadap Kecurangan. Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Padang.

Effendi, M. Arif. 2008. Tanggung Jawab Manajemen Dalam Mencegah dan Mendeteksi Fraudulent Financial Reporting. Krakatau Steel Group / KSG, Edisi 26.

Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI). 2001. Pertimbangan Auditor Atas Kemampuan Satuan Usaha Dalam Mempertahankan Kelangsungan Hidupnya. PSA 30. Standar Profesional Akuntansi Publik (PSAP). Jakarta.

Kiswara, Endang. 2006. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Fraud Pengadaan Barang / Jasa Pada Lingkungan Instansi Pemerintah di Wilayah Semarang. Jurnal Fakultas Ekonomi UNDIP. Semarang.

Klitgaard, Robert. 2005. Membasmi Korupsi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Krismaji. 2002. Sistem Informasi Akuntansi. AMP YKPN: Yogyakarta.

Mustafa, Li Baihaqi. 2004. Artikel Warta Pengewasan Vol Pengendalin Internal dan Pemberrantasan korupsi IX No. 1.

Pramono, ES. 2003. Transformasi Peran Internal Auditor dan Pengaruhnya Bagi Organisasi. Media Riset Akuntansi, Auditing & Informasi Vol. 3 No. 2 Agustus.

Rahman, Fathul. 2011. Peran Manajemen dan Tanggung Jawab Auditor Dalam Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan. Jurnal Akuntansi Politeknik Neger Jurnal Akuntansi Politeknik Negeri Samarinda.

Riduan Simanjuntak, Ak, MBA, CISA, CIA. "Kecurangan: Pengertian dan Pencegahan", Diunduh dan www.asei.co.id/internal/docs/Asei Kecurangan.docs; [05/02/12]

Sawyer, B Lawrence, Moretimer A & James H Scheiner. 2006. Sawyer's Internal Audit. Buku 3. Jakarta: Salemba Empat.

Singleton, Tommie, et, al. 2006. Fraud Auditing and Forensic Accounting. Canada. Jhon Wley and Sons, Inc.

Tuanakotta, Theodorus. M. 2007. Akuntansi Forensik dan Audit Investigasi. Seri Departemen Akuntansi: FE UI.

Tunggal, Amin Widjaja, Key Concept in Auditing and Assurance Services A, Jakarta: Harvarindo, 2010.

Wilopo. 2006. Analisis Faktor-faktor yang Berpengaruy Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi. Simposium Nasional Akuntansi XII. STIE Perbanas.