Analisis Kontribusi Pajak Parkir Dan Retribusi Pasar Terhadap Pendapatan Asli Daerah Pada Pemerintah Kota Padang
Abstract
This study aimed to determine (1) contribution to the parking tax revenue, (2) contribution to the market levy to revenue, (3) contribution to local tax parking tax, (4) contribution to levy market levies.
This tipe of research is descriptive research. Type of data is secondary data. The data source of this research is the realization of a report of padang year 2005-2011 budget. Analysis of the data used are (1) calculate the parking tax revenue contribution to revenue, (2) calculating the parking levy revenue contribution to revenue, (3)calculated contribution to parking tax revenue for local taxes, (4) calculated contribution levy revenue market for retribution.
These results indicate that (1)contribution parking tax result fluctuated in the range of 0.01%-0.17%, is far from effective (2) contribution levy market results also fluctuate from year to year but it is good from the parking tax contribution ranged from 2%-4%, (3) contribution parking tax to the local tax contribution from year to year is always decreasing, the range of its average ratio ranges from 5%-3%. (4) contribution levies on levies market has improve compared to before, where the result is an effective approach to the range of 11%-14%
In this study suggested the government increase control over the course of collecting taxes on the ground that all taxes and levies can be reported in accordance with the true situation and besides that streamline the collection of taxes or levies and streamline the way they are levied on the object and the subject of an existing instance did potential calculation, counseling, and improving supervision and services. Then the community to rase awareness of paying taxes and levies.
Keywords: parking tax revenue, local tax parking tax
Full Text:
PDFReferences
A.A.N.B. Dwinrandra. Efektifitas dan kemandirian keuangan daerah otonom kabupaten/kota di propinsi Bali Tahun 2002-2006 (skripsi Universitas Udayana Bali.
Andi Irawan. 2002. Kondisi Fiskal dan Perekonomian di Era Otonomi daerah : Potret Ekonomi Kabupaten Jember dan Tuban, (online)
http: //www.Kompas.com/metro/index.m
Bambang Haryadi.2002.Analisis Pengaruh fiscal stess terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Kabupaten/ Kota Dalam Pelaksanaa Otonomi Daerah (Suatu Kajian Empirisdi Propinsi Jawa Timur), Semarang : Simposium Nasional Akuntansi v.
Bastian Indra.2002. Manual Akuntansi Keuangan Pemerintah Daerah 2001. Yogyakarta : BPFE
Davey, 1998, Pembiayaan Pemda, UI-Press. Jakarta
Halim,Abdul.2002. Bunga Rampai Manajemen Keuangan Daerah. Jakarta : UPP AMP YKPN
-----------------.2002. Akuntansi Sektor Publik (Suatu Pengantar). Jakarta : erlangga
-----------------. 2007. Akuntansi Sektor Publik-Akuntansi Keuangan Daerah. Jakarta : Salemba Empat
Keputusan Mentri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2003 Tentang Pedoman Pengurusan, Pertanggungjawaban dan Pengawasan Keuangan Daerah
Keputusan Mentri Dalam Negeri Nomor 35 Tahun2002 Tentang Penetapan Biaya Maksimal Pemungutan Pajak Daerah
Mahmudi.2006. AnalisisLaporan Keuangan Pemerintah Daerah. Yogyakarta: STIM YKPN
Mamesah, D.J.1995. Sistem Administrasi Keuangan Daerah. Jakarta. Gramedia Pustaka Utama
Nadeak, Ruslina.2003.”Analisis Rasio Keuangan Pada APBD untuk Menilai Kinerja Pemerintah Daerah”. Skripsi jurusan Akuntansi,FE,Universitas Sanata Dharma
Peraturan Mentri Dalam Negri Nomor 24 tahun 2005 tentang standar Akuntansi Pemerintah
Prakoso,Kesit Bambang,2003. Pajak dan Retribusi Daerah, Yogyakarta
Rosjidi.2001. Akuntansi Sektor Publik Pemerintah Kerangka Standard an Metode. Jakarta :Abdi Sistematika
Sidik, Machfud,1999,”Indonesia Antara akumulasi krisis dan Tuntutan Reformasi”, LP3NI. Jakarta
Suparmako, MA.2002, Ekonomi Publik
Syafrudin, Ateng.1985. Titik Berat otonomi Daerah Pada Daerah Tingkat II. Bandung : Muja-Muju
Undang-undang Nomor 34 tahun 2000 Pasal 1
Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara
Undang-undang nomor 32 tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah
Undang-undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah
Undang-undang nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah
Widayat W.1995.Peranan dan Pengelolaan Kinerja Daerah dalam Usulan eningkatan PAD,KKD.FE UGM,Yogyakarta.
Yani,Ahmad.2009.Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah di Indonesia. Jakarta: Rajawali Pers