Local Governance Management in West Sumatera: A Reinforcement Model of Identity Leadership and Culture on Rural Governance
Abstract
Pro-kontra tentang kebijakan desentralisasi dalam manajemen pemerintahan lokal adalah hal yang menjadi latar belakang penelitian ini, dengan mencoba menjelaskan sebuah model identity leadership dan manajemen pemerintahan lokal di Sumatera Barat sebagai sebuah model yang telah didesain dalam managerial pemerintahan lokal pada level desa (nagari), dengan pertimbangan identity leadership dan pelibatan nilai kultural etnik dalam manajemen birokrasi pemerintahan lokal tersebut. Trend indigenous-knowledge dicoba diangkat menjadi tema analisis. Hasilnya menunjukkan bahwa identity leadership cenderung berdampak positif sebagai fondasi komitmen dan kapabilitas awal para leader and manager nagari. Juga ditemukan tiga variabel yang berpengaruh secara signifikan dengan kerja leader and manger pada pemerintahan lokal tersebut. Apresiasi terhadap tuntutan identitas dan budaya lokal pada level pedesaan sebagai modal sosial (social capital) dalam manajemen pemerintahan perlu dikembangkan terus sebagai sebuah model.
Keywords: Management and Leadership identity, Local governance, nagari governance, komitment and capability of task and function, achievement motivation, Personality, experience, and education.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.