PERBANDINGAN NILAI RERATA LED METODE WESTERGREEN MENGGUNAKAN DARAH EDTA DAN NaCl 0,86 % DENGAN PERBANDINGAN PENGENCERAN 4 : 0,5 DAN 4 : 1 PADA PASIEN TERSUSPEK TB PARU

Abstract

Pemeriksaan Laju Endap Darah adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk menentukan kecepatan pengendapan eritrosit dalam suatu tabung yang diletakkan dalam posisi tegak lurus yang dinyatakan dalam satuan mm/jam. Tujuan pemeriksaan ini untuk mengetahui perbandingan nilai rerata Laju Endap Darah (LED) metode Westergren dengan darah EDTA yang di tambah NaCl 0,86% perbandingan 4 : 0,5 dan 4 : 1 pada pasien tersuspec TB paru. Metode yang digunakan adalah metode Westergren. Dalam penelitian ini menggunakan 2 macam perbandingan pengenceran darah EDTA dan NaCl 0,86% yaitu perbandingan 4 : 0,5 dan  4 : 1 Penelitian ini telah dilakukan pada bulan November 2017 di Laboratorium klinik EMC Kota Tangerang, terhadap 32 pasien tersuspek TB paru yang melakukan pemeriksaan LED. Uji statistik yang digunakan adalah pengujian Mann Whitney.  Hasil pada penelitian ini secara statistik adalah, perbandingan nilai rerata LED metode Westergreen dengan perbandingan pengenceran 4 : 0,5 dan 4 : 1 pada pasien teruspek TB paru menunjukkan hasil yang berbeda bermakna dengan nilai kemaknaan p=0,004. Nilai LED pada perbandingan pengenceran 4 : 0,5 diperoleh hasil yang lebih tinggi yaitu 39,1 mm/jam dibanding nilai LED pada pengenceran 4 : 1 yaitu 25,8 mm/jam, sedangkan nilai LED normal sebesar 20 mm/jam. Tingginya nilai LED ini disebabkan karena sampel darah yang digunakan adalah sampel darah dari pasien tersuspek TB paru.